Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Gebrakan Wakil Rakyat Jatim

Pesan Ibnu Alandy Yusuf Anggota DPRD Jatim Soal Teknologi AI: Wirausahawan Muda Perlu Adaptasi

Pesatnya perkembangan teknologi informasi serta maraknya tren kecerdasan buatan atau AI kini menuntut para pelaku usaha termasuk UMKM

Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Sudarma Adi
YouTube Harian Surya
GEBRAKAN WAKIL RAKYAT - Anggota Komisi A DPRD Jatim Ibnu Alfandy Yusuf saat hadir dalam Podcast DPRD Jatim Gebrakan Wakil Rakyat di Studio TribunJatim Network belum lama ini. Ibnu yang merupakan Politisi PKB ini mengulas tentang Tantangan Pemuda di Era Ekonomi Kreatif.  

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pesatnya perkembangan teknologi informasi serta maraknya tren kecerdasan buatan atau AI kini menuntut para pelaku usaha termasuk UMKM untuk beradaptasi dengan cepat.

Terutama para pelaku usaha dari generasi muda tak boleh alergi terhadap perkembangan kekinian. 

Pesan ini diwanti betul oleh Anggota Komisi A DPRD Jatim Ibnu Alfandy Yusuf belum lama ini. Politisi muda asal Partai Kebangkitan Bangsa ini percaya jika hal itu dimanfaatkan betul maka akan bermanfaat.

"Kalau satu kata untuk menyimpulkan ini, ya memang adaptasi," kata Ibnu dikutip, Minggu (10/8/2025).

Baca juga: Peduli Warga Kurang Mampu, DPRD Jatim Usul Tambah Anggaran Program  Rumah Layak Huni

Ibnu mengulas hal ini saat berbincang dalam Podcast DPRD Jatim Gebrakan Wakil Rakyat bertajuk 'Tantangan Pemuda di Era Ekonomi Kreatif' di Studio TribunJatim Network. 

Podcast ini diampu oleh Jurnalis Harian Surya Adrianus Adhi. Ibnu merupakan legislator muda yang juga pengusaha. 

Sebelum menjadi anggota dewan, ia dikenal sebagai entrepreneur yang bergerak di bidang properti dan Food and Beverage.

Ibnu saat ini juga menjadi Ketua Umum HIPMI Ponorogo. Dalam ulasannya, Ibnu berpendapat bahwa perkembangan pesat teknologi informasi tak bisa dinafikan.

Sebagai contoh, Ibnu menyebut saat ini masyarakat cenderung gemar berbelanja dengan sistem online. Kalaupun berbelanja langsung tak sedikit yang lebih senang membayar menggunakan Qris ketimbang pembayaran secara cash. Berbagai perilaku konsumen semacam ini harus disadari.

Ibnu yang juga pengusaha ini percaya bahwa jika digitalisasi hingga perkembangan AI dipelajari dan dipraktekkan maka bisa menambah pundi penghasilan bagi wirausahawan muda. Semakin memahami kecanggihan teknologi maka semakin lebar peluang untuk meraih omzet usaha. 

"Karena sekarang ini menurut saya sangat gampang menghasilkan uang dari bisnis online, dari kolaborasi antara bisnis dan digitalisasi dan AI ini sangat gampang. Yang penting harus belajar aja dan konsisten gitu aja," jelas Ibnu. 

Baca juga: Anggota Komisi A DPRD Jatim : Putusan MK Tentang Pemisahan Pemilu Untungkan Masyarakat 

Meskipun tak dipungkiri, bahwa belum banyak yang sadar tentang peluang besar ini. Misalnya, belum banyak pedagang yang menggunakan Qris dengan alasan belum yakin sepenuhnya. Ibnu memandang hal ini memang perlu terus sosialisasi. Termasuk oleh pemerintah. 

Sosialisasi dimaksud adalah agar pedagang tidak ragu terhadap pembayaran digital ini. "Maka perlu disosialisasikan oleh pemerintah terutama kepada masyarakat-masyarakat yang notabenenya di kabupaten atau kota yang yang terpinggirkan," tambah Alumnus Universitas Gajah Mada ini. 

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved