Berita Viral
Minta Rekaman CCTV Full Dibuka, Keluarga Pasien Tuding Dokter Syahpri Pemicu Pertikaian: Dia Melotot
Jawaban dari dokter Syahpri yang diterima dianggap keluarga pasien tidak sesuai harapan.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Kasus keluarga pasien dan dokter Syahpri Putra Wangsa di RSUD Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, masih berlanjut.
Perwakilan keluarga pasien, Ismed Saputrawijaya, kini buka suara terkait insiden yang viral tersebut.
Ia justru menuding dokter Syahpri yang lebih dulu bersikap kasar terhadap mereka.
Baca juga: Balasan Bripda Tri usai Hilang di Hari Akad Nikah Bikin Kecewa, Calon Istri Tegas Lapor Propam
Ismed mengaku, awalnya memprotes penanganan ibunya yang terbaring di kasur rumah sakit.
Ia kemudian menanyakan, adakah kemungkinan tindakan medis lain yang lebih cepat.
Pasalnya, kondisi sang ibu semakin lemas.
Akan tetapi, jawaban dari dokter Syahpri yang diterimanya dianggap tidak sesuai harapan.
Ia menuding dokter Syahpri melotot dan mengatakan kalimat, 'jangan enggak bersyukur'.
Situasi pun memanas setelah mendapatkan respons yang kurang baik.
"Waktu itu saya tanya, kenapa harus menunggu sampai lima hari, apakah tidak ada cara lain yang lebih cepat?" kata Ismed, dikutip dari tayangan di kanal YouTube MCM Net Channel, tayang pada Sabtu (16/8/2025).
"Dia jawab, 'Kamu sabar, kamu jangan enggak bersyukur'. Dia bilang sambil melotot. Makanya saya emosi di situ," imbuhnya.
Ismed mengatakan, justru sikap dokter lah yang lebih dulu membuat suasana menjadi panas.
Kejadian itulah yang kemudian memicu pertikaian hingga viral di media sosial.
Dalam potongan video viral yang beredar di media sosial, dokter Syahpri dimaki-maki hingga maskernya dibuka paksa oleh keluarga pasien.
Keluarga pasien juga meminta agar rekaman CCTV rumah sakit tersebut ditunjukkan kepada publik untuk membuka kronologi yang sebenarnya.

Syahpri Putra Wangsa
RSUD Sekayu
Kabupaten Musi Banyuasin
Ismed Saputrawijaya
berita viral
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Ternyata Tak Ada yang Punya Background Gizi, ini Daftar 10 Petinggi BGN |
![]() |
---|
Sosok Kapolsek Terancam Dipecat setelah Ketahuan Berduaan dengan Guru, Sering Menyelinap Masuk Rumah |
![]() |
---|
Pajak Kendaraan Mati Tak Bisa Isi BBM Bersubsidi? PT Pertamina Patra Niaga: Yang Penting STNK Sesuai |
![]() |
---|
Wali Murid Heran Disuruh Bayar LKS Rp 140 Ribu Padahal Pemkot Sudah Gratiskan, Malah Dibentak Guru |
![]() |
---|
Telanjur Beri Kembalian Rp 40 Ribu, Penjual Es Buah Ternyata Dapat Uang Palsu: Jualan Udah Sepi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.