TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tim seleksi komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim telah terbentuk.
Lima orang telah terpilih sebagai penyeleksi penyelenggara pemilihan umum tersebut.
Mereka adalah Nurul Barizah, Abdul Chalik, Ahmad Jaenuri, Ariwibowo, dan Suko Widodo.
Proses pelantikan oleh Ketua KPU RI dilaksanakan pada Selasa (30/10/2018).
(Kuasa Hukum Korban Dugaan Pelecehan Siap Cadangkan Gugatan untuk RSUD Dr Soetomo)
(Mengaku Sudah Siap Jika Dipanggil Tuhan, Sutopo Purwo Selalu Menangis Saat Membahas Hal Ini)
Berikut profil masing-masing tokoh tersebut.
1. Nurul Barizah
Nurul Barizah adalah Dosen Fakultas Hukum (FH) Universitas Airlangga.
Ia menjadi satu-satunya akademisi asal Indonesia yang tergabung dalam Board of Governors International Association of Law School (IALS), sebuah forum dekan fakultas hukum dari seluruh dunia.
Lulusan S3 Univetsity of Technology, Sidney ini juga merupakan salah satu panelis pada Debat kedua Pilgub Jatim 2018 serentak yang dilaksanakan pada Selasa (8/5/2018) silam.
2. Abdul Chalik
Abdul Chalik adalah dosen Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya yang juga menjabat Wakil Dekan Fisip UINSA. Ia juga pemrakarsa Sunan Giri Award untuk desa-desa berprestasi (Sunan Giri Award Foundation /Sagaf).
Ia juga merupakan penulis buku berjudul Islam, Negara, dan Masa Depan Ideologi Politik, serta 12 buku berbagai topik.
(Kerap Mual Karena Hamil, Sarwendah Mengaku Terharu Saat Dapat Perlakuan Ini dari Thalia Onsu)
(Kuasa Hukum Korban Dugaan Pelecehan Siap Cadangkan Gugatan untuk RSUD Dr Soetomo)
3. Ahmad Jaenuri
Ahmad Jainuri adalah Guru besar Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya.
Ahmad Jaenuri juga merupakan Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim.
Ia juga merupakan dosen Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida).
4. Ariwibowo
Ariwibowo juga merupakan TimSel Komisioner KPU Jatim pada 2014 silam sebagai Ketua.
Ariwibowo juga merupakan mantan Komisioner KPU Jatim. Saat ini, ia juga menjadi Dosen Universitas Airlangga (Unair).
5. Suko Widodo
Suko Widodo merupakan pakar politik Universitas Airlangga (Unair) Surabaya.
Saat ini, dosen Unair ini juga menjabat sebagai Ketua Pusat Informasi dan Humas Unair.
Peraih gelar S3 Unair pada disertasi berjudul Kolonisasi Ruang Publik Dalam Penyiaran Publik di Indonesia Studi Kasus Penyiaran Publik Lokal di Jawa Timur (TVRI Jateng dan A-TV Batu) ini juga menjabat Ketua Dewan Pengurus Cabang Perhumas Surabaya periode 2018-2021.
Reporter: TRIBUNJATIM NETWORK/Bobby Koloway
(Proyek Rel Ganda KAI Dinilai Merugikan, Warga di Jombang Siap Berdemo)