TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Seorang pegawai bank daerah mengalami kecelakaan tunggal dan akhirnya meninggal dunia di lokasi kejadian.
Pegawai bank daerah itu bernama Alfian Fahrul Istra (31).
Alfian Fahrul Istra mengendarai mobil Suzuki X Road di Jalan Raya Desa Pulosari, Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung, Jumat (7/2/2020) sekitar pukul 08.00 WIB.
Alfian Fahrul Istra berasal dari Desa Cepokomulyo, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.
Menurut Kanit Laka Lantas Polres Tulungagung, Iptu Diyon Fitriyanto, korban mengendarai mobil Suzuki X Road nomor polisi W 825 BF warna merah marun.
Mobil melaju dari arah timur (Ngunut) ke arah barat (Tulungagung).
"Korban sendiri yang mengemudikan mobilnya. Diduga dia tidak bisa menguasai kendaraannya saat di lokasi," terang Iptu Diyon Fitriyanto.
• BPS: 243.899 Wisatawan Asing ke Jawa Timur Sepanjang 2019, Terbanyak dari Malaysia
• Apartemen di Jalan Siwalankerto Surabaya Jadi Pabrik Ganja Sintetis, Polisi: Diedarkan di Jakarta
• Dinsos-P3AP2KB Beri Pendampingan Psikologi untuk Pelaku dan Korban Bullying Siswa SMPN 16 di Malang
• Obor Api Tak Kunjung Padam Pamekasan Diharapkan Bawa Pesan Perdamaian Dunia
• Idap Tumor Limfangioma, Bayi Rani Alami Pembengkakan di Paha, Peroleh Bantuan Dana dari Kitabisa.com
Bagian depan mobil ringsek ke arah dalam.
Karena mobil berbelok cepat ke kiri, bodi mobil juga terpelanting ke kanan dan membentur pohon.
Akibatnya bagian samping kanan mobil, termasuk ruang kemudi ringsek.
Korban berhasil dievakuasi dari ruang kemudi, namun nyawanya tak tertolong.
"Di lokasi dia sudah tak sadarkan diri karena lukanya parah. Saat dirujuk ke rumah sakit, dia sudah tak tertolong," sambung Iptu Diyon Fitriyanto.
Penyebab kecelakaan tunggal ini diduga karena korban mengemudi dalam keadaan ngantuk.
• Buntut Kasus Bullying, Wali Kota Sutiaji Beri Sanksi Tegas kepada Kepala SMPN 16 & Dindikbud Malang
• Owner Permainan Arisan Get 50 Jawab Tuduhan Menipu Ibu-ibu di Tulungagung hingga Rp 50 Juta
• Ayah Tiri Cabuli Gadis SMP hingga Melahirkan, Aksi Bejat Diketahui Tetangga, Ayah Kandung Tak Terima
Sebab saksi di lapangan mengatakan, laju mobil sempat zig-zag ke kanan dan ke kiri.
Mobil melaju cukup kencang, sehingga menimbulkan benturan keras saat menabrak pohon.
"Jadi saksi melihat mobil ini ke kanan masuk lajur lawan, terus balik lagi ke kiri. Begitu berulang kali sebelum terjadi kecelakaan," ungkap Diyon.
Penulis: David Yohanes
Editor: Elma Gloria Stevani