Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Pembangunan Pasar Dungus Darurat di Kelurahan/Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun tinggal menghitung hari.
Bangunan utama berupa kios dan los untuk para pedagang sudah rampung dibangun.
Pekerja tinggal menyelesaikan finishing berupa pavingisasi jalan dan lahan parkir, hingga instalasi air.
Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Madiun juga telah menetapkan metode pembagian kios dan los yang akan ditempati pedagang.
Kepala UPT Pasar, Erni Suryani mengatakan pihaknya telah mengumpulkan pedagang Pasar Dungus.
Dari pertemuan tersebut poin pertama yang disetujui adalah pengelompokan jenis dagangan.
Baca juga: Alasan Makam Guru Besar IKS-PI Totong Kiemdarto Dipindahkan ke Padepokan di Caruban Madiun
Baca juga: Target Kota Madiun Bebas Stunting 2024, Anak Stunting dan Ibu Hamil Dapat Paket Makanan Tiap Pekan
Contohnya, pedagang meracang jadi satu dengan pedagang meracang, pedagang kain jadi satu dengan pedagang kain, pedagang ikan basah jadi satu dengan pedagang ikan basah dan seterusnya.
"Untuk penempatan ada dua opsi undian, yang pertama adalah undian dan yang kedua adalah menempatkan kembali sesuai urutan saat di pasar lama," kata Erni, Rabu (19/10/2022).
Dari dua opsi tersebut, paguyuban Pasar Dungus memilih opsi kedua yaitu dibagikan sesuai dengan urutan saat di pasar lama.
Selain itu, Erni juga akan menempatkan warung makan, camilan, jajanan di bagian depan pasar untuk menarik pengunjung.
"Rencana boyongan kita menunggu penyerahan dari DPUPR. Begitu sudah serah terima kita rencanakan waktu boyongannya," pungkasnya.
Baca juga: Wisata Umbul Square Ganti Nama Jadi Madiun Zoo, Kandang Exhibit Ramah Satwa Bakal Segera Dibangun
Berita Madiun lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com