Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Tahun 2023, Pemerintah Kabupaten Lamongan akan bertranformasi total menuju digitalisasi.
Salah satunya dengan menghadirkan Mall Pelayanan Publik (MPP) Lamongan berbasis digital.
MPP dengan layanan non stop service tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik dengan inovasi dan model kreatif agar lebih efektif dijangkau masyarakat.
Selain itu juga untuk mewujudkan good goverment menghadapi distruption era.
Berperan menjadi etalase tata kelola pemerintahan, MPP digital akan mengupgrade layanannya dari one stop service menjadi non stop service.
"Kita perlu melakukan transformasi untuk mencapai kualitas terbaik dan memberikan pelayanan mudah kepada masyarakat. MPP digital memberikan layanan non stop service yang dapat diakses kapan saja dan dimana saja dengan sangat mudah," ungkap Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi dalam sambutannya pada evaluasi penyelenggaraan pelayanan publik transformasi layanan menuju MPP digital 2023, di Aula Gadjah Mada Pemkab Lantai 7, Rabu (4/1/2023).
Baca juga: Mau Kirim 200 Botol Miras, Pemasok Terendus Polisi Patroli saat Melintasi Jalan Tikus di Lamongan
Bahkan pelayanan publik dicantumkan pada program prioritas Lamongan yakni 100 persen pelayanan publik berkualitas.
Meski mengalami penurunan pada penilaian yang dilakukan Ombudsman RI tahun 2022 yakni sebesar 76