Poin penting:

• Jalan Raya Kecamatan Balongbendo Sidoarjo disebut sebagai jalur tengkorak karena sering terjadi kecelakaan
• Beberapa kasus kecelakaan telah terjadi dalam waktu berdekatan
• Polsek Balongbendo memasang spanduk imbauan keselamatan

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Jalan Raya Sidoarjo - Mojokerto, khususnya yang masih wilayah Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, masih menjadi jalur tengkorak. Yakni jalur yang masuk kategori sangat rawan kecelakaan lalu lintas.  

Buktinya, kemarin ada dua motor bertabrakan di kawasan Kemangsen, Balongbendo. Kemudian beberapa hari lalu ada dua pengendara motor menabrak tiang listrik hingga mengalami luka parah di sana. Dan pertengahan bulan lalu, seorang pengendara motor tewas terbarak truk di kawasan itu. 

Sebelumnya juga ada mahasiswi tewas terlindas truk di jalur tengkorak itu. Lalu ada motor terserempet truk hingga tewas, dua pengendara motor tewas terlindas truk pada Maret lalu, dan sederet kecelakaan lalu lintas di sana. 

Mengantisipasi agar kecelakaan tidak terus terjadi di sepanjang jalur black spot itu, polisi memasang imbauan kepada para pengendara, Senin (25/8/2025).

Beberapa titik strategis di pinggir jalan dipasangi banner berisi sejumlah imbauan. Antara lain di Jalan Raya Desa Bakung Pringgodani, Jalan Raya Desa Bakung Temenggungan, serta sejumlah lokasi lain yang kerap terjadi kecelakaan lalu lintas di wilayah Kecamatan Balongbendo.

Baca juga: Polisi Sidoarjo Gerebek Arena Judi Sabung Ayam di Balongbendo, Peralatan Dibakar

Kanit Lantas Polsek Balongbendo, Ipda Sugeng Hariyono, menyebut bahwa langkah ini sebagai bentuk upaya pencegahan agar masyarakat lebih berhati-hati saat berkendara. 

“Kami ingin mengingatkan pengendara untuk selalu waspada, menjaga kecepatan, serta mematuhi aturan lalu lintas. Dengan begitu, potensi terjadinya kecelakaan bisa diminimalisir,” ungkapnya.

Spanduk imbauan yang dipasang di titik rawan kecelakaan itu berisi pesan-pesan keselamatan, seperti “Utamakan Keselamatan, Keluarga Menunggu di Rumah”, dan “Kurangi Kecepatan di Jalur Rawan Kecelakaan”.

Melalui pemasangan himbauan ini, diharapkan para pengendara lebih disiplin, waspada, dan selalu mengutamakan keselamatan saat melintas di jalur rawan kecelakaan.

Baca juga: Pria Asal Krian Sidoarjo Bobol Jok Motor di Gresik, Gasak Uang Rp 10 Juta saat Korbannya Senam