2. Ikan
Dalam bahasa Cina, pelafalan "ikan" (鱼 Yú /yoo/) terdengar seperti "surplus".
Orang Tionghoa selalu ingin memiliki surplus di akhir tahun.
Mereka berpikir jika mereka telah berhasil menabung di akhir tahun, maka mereka dapat menghasilkan lebih banyak di tahun berikutnya.
Ikan harus menjadi hidangan terakhir yang tersisa di meja makan dengan beberapa makanan sisa lain.
Ikan kukus adalah salah satu resep Tahun Baru Imlek yang paling terkenal. Ikan apa yang harus dipilih untuk makan malam Tahun Baru didasarkan pada homofonik yang menguntungkan.
Makan ikan disertai dengan pepatah populer, "Semoga Anda selalu memiliki lebih dari yang Anda butuhkan!".
Ada beberapa aturan yang berkaitan dengan posisi ikan. Kepala harus diletakkan menghadap tamu terhormat atau orang yang lebih tua, mewakili rasa hormat.
Pengunjung dapat menikmati ikan hanya setelah orang yang menghadap kepala ikan makan terlebih dahulu. Ikan tidak boleh dipindahkan.
Dua orang yang menghadap kepala dan ekor ikan harus minum bersama, karena dianggap memiliki arti keberuntungan.
3. Dumpling - Kekayaan
Dumpling atau pangsit China menjadi makanan keberuntungan klasik untuk Tahun Baru Imlek.
Hidangan ini juga merupakan hidangan tradisional yang dimakan pada malam Tahun Baru Imlek, sangat populer di Tiongkok, terutama di Tiongkok Utara.
Bentuk dumpling dibuat agar terlihat seperti batangan perak China (berbentuk perahu, lonjong, dan kedua ujungnya dimiringkan).
Legenda mengatakan, semakin banyak kue yang Anda makan selama perayaan Tahun Baru, semakin banyak uang yang dapat Anda hasilkan di Tahun Baru.