TRIBUNJATIM.COM - Beragam peristiwa viral di media sosial yang tengah manjadi sorotan publik, terangkum dalam berita viral terpopuler Sabtu, 25 Maret 2023.
Berita viral terpopuler hari ini dibuka dengan Hotman Paris mengungkapkan apa yang ia curigai tentang kasus Bripka AF alias Bripka Arfan Saragih yang nekat meminum sianida setelah dinyatakan sebagai pelaku penggelapan dana.
Ada juga berita mengenai jadwal cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1444 H/2023.
Selanjutnya berita ibu di Malang bingung dan terkejut menerima paket COD Rp741 ribu.
Simak berita viral terpopuler hari ini Sabtu, 25 Maret 2023, selengkapnya di TribunJatim.com.
Baca juga: TERPOPULER JATIM: Banjir Lahar Dingin Semeru - Kronologi Tabrakan Truk Trailer di Tol Satelit-Perak
Baca juga: Lina Mukherjee Disebut Dulu Jadi ODGJ, Si Selebgram Kini Minta Maaf Imbas Makan Babi: Manusia Biasa
Baca juga: Nasib Artis Cantik Jualan Lontong Sayur setelah Tak Tenar, Dulu Dijuluki Bintang Panas Lalu Hijrah
1. Firasat Hotman Paris Yakin Bripka AS Minum Sianida Ada Dalangnya: Aneh, Keluarga Sudah Lama Curiga
Kasus Bripka AF alias Bripka Arfan Saragih yang nekat meminum sianida setelah dinyatakan sebagai pelaku penggelapan dana masih misterius.
Banyak kejanggalan yang ternyata juga sudah lama dirasakan keluarga.
Pengacara kontroversial Hotman Paris mengungkapkan apa yang ia curigai selama ini.
Terkait kasus tersebut, Hotman Paris menilai ada hal yang janggal.
Baca juga: Sosok Cleaning Service yang Kembalikan Dompet Hotman Paris, Jujur Meski Rp 70 Juta Depan Mata: Tidak
Naluri Hotman Paris sebagai pengacara agak berbeda dalam memandang kasus hukum ini.
Kasus kematian Bripka AF, oknum Sat Lantas Polres Samosir yang terlibat penggelapan pajak kendaraan, disebut janggal oleh pihak keluarga.
Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) pun mempersilakan keluarga memberikan penilaian tersebut.
"Silakan aja (melapor), kalau kita kan ada melapor kita terima laporannya, kemudian ada konfirmasi, kan itu mekanismenya. (Belum ada laporan Propam?) saya belum cek. belum tahu saya," ujar Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, Selasa (24/3/2023), dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com
Hadi menjelaskan, penyidikan kasus itu sudah sampai pada dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).
2. Cuti Bersama Hari Raya Idul Fitri 2023 Maju 19 April, Menhub Imbau Perusahaan Beri THR Lebih Awal
Pemerintah mengubah susunan hari cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1444 H mendatang.
Perubahan inipun sudah disepakati.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebutkan, dengan perubahan ini, cuti bersama menjelang Lebaran akan diberlakukan mulai 19-20 April tetapi berakhir 25 April 2023.
"Tadi ada keputusan Bapak Presiden, berkaitan dengan cuti bersama, kalau sekarang itu cutinya sesuai dengan SKB 3 menteri dari tanggal 21 sampai tanggal 26 (April)," kata Budi dalam keterangan pers seusai rapat terbatas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (24/3/2023).
"Kami tadi bersama-sama Kapolri mengusulkan liburnya maju dua hari, jadi mulai tanggal 19 sudah libur, 20 sudah libur, tapi masuknya 26," imbuh dia.
Budi mengatakan, hari cuti bersama dimodifikasi guna mengantisipasi menumpuknya volume jumlah pemudik sebelum Lebaran.
Baca juga: Menu Diet Mengecilkan Paha, Berat Badan Ideal Selama Ramadan 2023, Hari Raya Bebas Pilih Baju Baru!
Menurut Budi, jika merujuk pada ketentuan SKB 3 Menteri, pemudik bakal menumpuk pada tanggal 21 April 2023.
"Sehingga dengan dimajukan itu pemudik bisa mulai (mudik) dari tanggal 18 sore, 19, 20, 21, ada 4 hari mereka mudik," ujar Budi.
Sementara itu, ia tidak memungkiri bahwa pemudik mesti kembali ke kotanya masing-masing sebelum tanggal 26 April 2023.
Namun, para pemudik masih bisa memperpanjang masa cutinya hingga 30 April dan 1 Mei 2023 yang merupakan tanggal merah.
Budi menambahkan, ketentuan mengenai cuti bersama merupakan wewenang tiga menteri yakni Menteri Agama, Menteri Tenaga Kerja, dan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
3. Ibu Bingung Ditagih Kurir Rp741 Ribu, Curiga Imbas Anak Utak-atik HP: Ini Apa Kok Bisa Sampai Rumah?
Sebuah barang atau paket yang dibawa seorang kurir ke rumah seorang ibu di Malang belakangan menjadi perbincangan.
Pasalnya, barang elektronik itu punya harga yang tidak murah.
Dibanderol harga Rp741 ribu, paket itu diantar sampai ke rumah karena menggunakan metode pembayaran di tempat atau COD.
Sementara itu yang menerima paket adalah seorang ibu yang memiliki anak balita.
Ibu tersebut begitu bingung dan terkejut saat ditagih membayar benda yang tak dibelinya dengan harga cukup mahal.
Baca juga: Bawa Sabu 24 Kg, Dua Kurir Narkoba Terciduk di Stasiun Pasar Turi, Sekali Kirim Dapat Upah Fantastis
Barang tersebut adalah konsol permainan Playstation 2 yang dijual secara online.
Aplikasi tersebut menggunakan pembayaran di tempat yang membuat sang ibu ditarik pembayaran saat barang sudah diantar ke rumah.
Metode pembayaran satu ini memang masih menjadi perbincangan karena ada pro dan kontranya.
Bahkan masyarakat diberi kemudahan dengan adanya beberapa metode pembayaran.
Salah satunya, dengan metode bayar langsung di tempat.
Di samping kemudahannya itu, metode pembayaran ini menimbulkan banyak kasus.
---
Berita Jatim dan Berita Viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com