Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Yusab Alfa Ziqin
TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO - Baliho mempertontonkan wajah Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep bertebaran di beberapa ruas jalan Kabupaten Bojonegoro.
Baliho memuat wajah kedua anak Presiden Joko Widodo itu mudah ditemui di sepanjang ruas jalan-jalan wilayah perkotaan maupun pinggiran kota. Terpasang di titik-titik strategis. Semisal persimpangan jalan.
Baliho memperlihatkan dua 'Putra Solo' itu juga sama-sama dibubuhi kalimat-kalimat bernada visioner, berpengharapan, dan politis.
Baca juga: Relawan Gibran Harap Ada Kejutan Lain usai MK Izinkan Kepala Daerah di Bawah 40 Tahun Maju Pilpres
Adapun, baliho Kaesang Pangarep dipasang oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Bojonegoro. Sementara baliho Gibran Rakabuming Raka, pemasangnya misterius.
Ketua DPD PSI Bojonegoro Ridwan Habibi mengatakan, pihaknya sengaja memasang baliho Kaesang Pangarep. Pemasangan baliho Ketua Umum PSI anyar itu dimulai secara masif Kamis (12/10/2022) lalu.
Baca juga: Baliho Caleg dan Bendera Partai Mulai Bertebaran Jelang Pemilu 2024, Bawaslu Surabaya Surati Parpol
Baca juga: Spanduk Gibran Bertuliskan Mas Gibran Gantinono Bapak E Bertebaran di Gresik
"Total, baliho Bro Kaesang Pangarep ini kami pasang di 150 titik di Kabupatwn Bojonegoro," ujarnya saat dihubungi Tribunjatim.com, Selasa (17/10/2023).
Tujuan pemasangan baliho Kaesang Pangarep itu, lanjut Habibi sapaanya, supaya masyarakat Kabupaten Bojonegoro kian familiar dengan Ketua Umum PSI anyar tersebut.
Baca juga: Kata Kaesang Soal MK Kabulkan Gugatan Soal Batas Usia Capres-Cawapres, Ketum PSI: Enggak Ngefek
Baca juga: Sosok Almas Tsaqibbirru, Mahasiswa yang Gugatannya Dikabulkan MK, Fans Gibran Rakabuming: Prihatin
Selain itu, Habibi mengemukakan, tujuan lain pemasangan baliho Kaesang Pangarep ini seiring keinginan DPD PSI Bojonegoro untuk menghadirkan Kaesang Pangarep ke Kabupaten Bojonegoro.
"Kami sudah mengajukan proposal ke DPP (Dewan Pimpinan Pusat, red) PSI berkaitan dengan hal tersebut (menghadirkan Kaesang Pangarep ke Kabupaten Bojonegoro, red)," pungkasnya.