Berita Viral

Nasib Guru SMK Majalengka Digerebek Berduaan di Rumah Kosong, Tetap Ngajar Seperti Biasa, 'Malu'

Editor: Hefty Suud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Guru di Majalengka viral di media sosial digerebek di rumah kosong ternyata masih mengajar di sekolah. Ini alasannya.

TRIBUNJATIM.COM - Masih ingat guru SMK di Majalengka yang viral di media sosial, digerebek saat berduaan di rumah kosong?  

Usai digerebek karena melakukan perbuatan asusila, dua guru tersebut ternyata tetap masuk ke sekolah untuk mengajar.

Alasan dua guru tersebut tetap mengajar pun jadi sorotan. 

Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah IX Jawa Barat, Dewi Nurhulaela pun ungkap fakta mengenai dua guru SMK di Majalengka digerebek karena berduaan di rumah kosong tak diberhentikan dari kegiatan belajar di sekolah. 

"Sekarang mereka mau tidak mau, malu atau tidak, harus tetap masuk, karena sesuai konsekuensinya masih berstatus guru, dan mendapat hak gajinya," kata Dewi Nurhulaela seperti yang dikutip TribunTrends.com dari TribunJabar.id.

Apalagi para siswa menanti untuk mendaparkan hak pelayanan mengajar dari guru.

Baca juga: Alasan Guru SD Tugasi Siswa Hitung 10 Ribu Beras, Ortu Telanjur Frustasi, Cara Mudah Baru Terungkap

Oleh sebab itu keduanya pun tetap harus menjalankan tugas seperti biasanya.

Pihaknya mengakui, jika keduanya mangkir dari tugas mengajar maka terancam hukuman berlapis dan sanksi yang diterima semakin berat, sehingga harus kooperatif.

Bahkan, jika guru berstatus ASN tidak hadir ke sekolah selama 10 hari berturut-turut tanpa keterangan yang jelas maka bakal dijatuhi sanksi pemberhentian tidak dengan hormat.

Dewi menyampaikan, Kemendikbud RI juga telah mengatur mengenai kewajiban guru mengajar 24 jam-40 jam per minggu, dan jam kehadirannya di sekolah 7,5 jam per hari atau 37,5 jam per minggu.

Baca juga: Guru Agama di Magetan Ajak Siswi Nginap di Hotel, Ternyata Sejak SD Jadi Korban, Orang Tua Hancur

Dua oknum guru di Majalengka digerebek berduaan di rumah kosong (Instagram @info.negri)

"Jadi, ada aturan disiplin sebagai guru tentang kehadiran, pemenuhan jam mengajar, dan semuanya sudah ditentukan Kemendikbud," ujar Dewi Nurhulaela.

Sebelumnya Dewi mengatakan jika sehari setelah digerebek warga pada pekan lalu, keduanya masuk ke sekolah untuk mengajar.

Baca juga: Nasib Akhir Guru Viral Cuti Hamil Tapi Diminta Rp 250 Ribu, Malah Mengaku Salah, Disdik: Tidak Minta

Baca juga: 12 Bulan Nabung, Arsya Bongkar Celengan Semua Uang Disumbangkan ke Palestina, Guru SD: Luar Biasa

Padahal, kala itu pihaknya menugaskan kepala sekolah tempat oknum guru tersebut mengajar untuk memanggil, membina, dan meminta keterangan kepada keduanya.

"Keesokan harinya, mereka sudah ke sekolah lagi.

Bahkan, kemarin juga kami mengecek, dan mereka ada di sekolah," ujar Dewi Nurhulaela.

Viral video sepasang oknum guru SMK di Majalengka digerebek warga saat berada di rumah kosong. (Kolase Instagram)
Halaman
123

Berita Terkini