Berita Viral

Dikelola Pemuda Pancasila, Biaya Masuk Tempat Wisata Jadi Mahal, Pengunjung Protes Bayar Rp 120 Ribu

Penulis: Alga
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral tiket masuk tempat wisata jadi mahal setelah dikelola Pemuda Pancasila

"Sehingga saat ini untuk masuk ke Pantai Cemoro Sewu gratis, tidak ada dipungut biaya," tutupnya.

Beredar viral video warga di Bengkulu protes karena organisasi masyarakat (ormas) Pemuda Pancasila memungut biaya mahal masuk ke pantai (Facebook/Dedi Kurniawan)

Polsek Sukaraja langsung turun ke lapangan untuk membubarkan kegiatan Pemuda Pancasila di Pantai Cemoro Sewu setelah mengetahui kejadian dalam video yang viral.

"Iya, kami langsung kami hentikan tadi. Karena tidak sesuai lagi dengan kesepakatan awal," kata Kapolsek Sukaraja, Iptu Catur Teguh, Senin.

Menurut Catur, selain karena harga tiket masuk yang diprotes warga, lokasi tersebut juga masuk ke dalam kawasan cagar alam.

"Kesepakatan awal, kami bersama tim. Ada Danramil Periukan, BKSDA Seluma, dan Kepala Desa Kungkai Baru sudah menunjukan lokasinya," tutur Catur.

"Tapi begitu pelaksanaan dipindahkan ke lokasi CA, ditambah lagi ada protes pengunjung jadi harus kami hentikan," lanjutnya.

Ia menambahkan, sesuai rekomendasi yang diberikan, kegiatan ormas Pemuda Pancasila adalah kebersihan pantai, penanaman pohon, dan acara hiburan.

Tidak disebutkan adanya pungutan kepada pengunjung yang datang untuk berwisata.

Pemuda Pancasila Sebut Sudah Ada Izin

Sementara itu, Ormas Pemuda Pancasila klaim sudah mengantongi izin lengkap soal viral pungut biaya mahal masuk Pantai Cemoro Seluma di Desa Kungkai Baru, Kecamatan Air Periukan, Seluma, Provinsi Bengkulu.

Ketua Ormas Pemuda Pancasila Seluma Guntur Alamsyah mengatakan, bahwa kegiatan yang dilaksanakan di Pantai Cemoro Sewu tersebut telah memiliki izin lengkap.

"Masalah perizinan, semua telah sesuai prosedur dan kegiatan kami itu ada izinnya" kata Guntur, Rabu (3/1/2024) dikutip dari Tribun Bengkulu  . 

Namun ketika ditanya terkait pungutan yang diambil kepada pengunjung sebesar Rp 15 ribu, Ketua PP Seluma enggan berkomentar banyak.

"Lengkapnya datang ke kantor saja," tutupnya.

Baca juga: Wisata Teluk Lover Jember Tak Naikkan Tarif saat Libur Nataru, Hanya Bayar 7.500 Perak Sepuasnya

Lebih lanjut pihak kepolisian juga akan memanggil ormas Pemuda Pancasila untuk dimintai keterangan.

Halaman
1234

Berita Terkini