Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sejumlah tokoh nasional datang ke Gelora Delta Sidoarjo jelang kampanye akbar Ganjar Pranowo, Minggu (21/1/2024).
Mulai dari Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani hingga putri Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid, Yenny Wahid hadir secara langsung.
Puan dan Yenny tiba di stadion kebanggaan warga Sidoarjo sekira 14.10 WIB. Begitu tiba di Stadion keduanya mendapat gemuruh teriakan pendukung Ganjar-Mahfud yang sudah memadati stadion sejak Minggu siang.
Selain kedua tokoh tersebut, juga nampak hadir politisi PDIP Krisdayanti dan Ahmad Basarah.
Lalu, selain tokoh nasional, sejumlah pimpinan parpol pengusung beserta jajaran Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud Jatim juga sudah tiba di lokasi.
Baca juga: Jelang Kampanye Akbar Ganjar Pranowo, Ribuan Pendukung Sudah Padati Stadion Gelora Delta Sidoarjo
Sebelumnya, Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Said Abdullah mengungkapkan, Jawa Timur sengaja dipilih sebagai lokasi di hari perdana masa kampanye akbar bagi Ganjar-Mahfud.
"Terutama untuk menyampaikan pesan kepada para pemilih silent majority atau pemilih senyap," kata Said dalam pernyataan tertulis kepada wartawan.
Silent majority, lanjut Said, merupakan pemilih yang secara diam-diam mengamati dengan menggunakan rasa dan nuraninya untuk menentukan calon pemimpin negeri ini.
Mengamati rekam jejaknya, rangkaian proses pencalonan hingga bagaimana para calon menyapa dan memperlakukan rakyat.
“Diam-diam rakyat mencatat rekam jejak, mengamati perilaku dan kepantasan-kepantasan para calon pemimpinnya. Juga bagaimana para calon blusukan, telaten mendengarkan aspirasi rakyat dan secara cepat memberikan solusi. Dan ini semua ada pada diri Pak Ganjar dan Pak Mahfud MD,” jelas Said.
Ketua Pantia Kampanye Akbar, Hari Yulianto menjelaskan, berbagai kelompok pendukung capres dan cawapres Ganjar-Mahfud telah mengkonfirmasi keikutsertannya meramaikan acara di GOR Delta Sidoarjo.
“Massa kampanye adalah gabungan dari kelompok-kelompok relawan dan partai-partai pengusung. Estimasinya ada sekitar 70 ribuan massa dari berbagai kabupaten dan kota di Jawa Timur yang akan masuk ke Sidoarjo,” kata Hari Yulianto.