Menurutnya, calon kepala daerah ke depan harus memiliki program yang baik untuk memberikan kemajuan kepada masyarakat.
Calon dari Gerindra juga harus bisa mengimplementasikan program nasional yang nantinya dijalankan pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto sebagai presiden.
"Kalau ada program baik dan sudah bermanfaat bagi masyarakat, harus dilanjutkan. Jangan sampai masyarakat menjadi dirugikan," kata pria yang pernah mencalonkan di Pilkada Sidoarjo 2020 ini.
Disinggung soal kemungkinan pihaknya ikut mencalonkan di Pilkada Surabaya, dirinya memilih akan konsentrasi di DPR RI.
"Saya harus pertanggungjawabkan perolehan suara yang saya dapat dari Dapil Surabaya dan Sidoarjo," kata BHS yang menjadi caleg peraih suara tertinggi di Dapil Jatim 1 (Surabaya-Sidoarjo) untuk DPR RI ini.
Sebelumnya, Founder Ikatan Perempuan Indonesia Peduli (IPIP), Asrilia Kurniati mengisyaratkan akan turun dalam pemilihan kepada daerah (Pilkada) 2024.
Maju sebagai Calon Wali Kota di Pilwali Surabaya, ia memilih jalur perorangan/non-partai.
Di dunia politik, Asrilia Kurniati juga tercatat pernah menjadi politisi Partai Gerindra.
Pada 2019 lalu, Asrilia Kurniati bahkan pernah menjadi Calon Legislatif (Caleg) Gerindra untuk DPRD Provinsi dari Dapil Jatim 1 (Surabaya) namun belum terpilih.