Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ketua DKW Garda Bangsa Jatim Ubaidillah berharap Saifullah Yusuf atau Gus Ipul terus fokus terhadap tugas dan wewenangnya sebagai Sekjen PBNU. Politisi muda PKB itu juga berharap semua pihak tidak saling serang.
Hal ini disampaikan Ubaid mengomentari pernyataan terbaru Gus Ipul sekaligus Wali Kota Pasuruan tentang kenaikan suara PKB hasil Pemilu 2024 dan meminta PKB tidak terlalu banyak manuver.
"Tentunya kami berharap Gus Ipul bisa lebih arif dan bijaksana, karena Gus Ipul kami hormati sebagai salah satu orang yang dituakan di PBNU," kata Ubaid yang juga politisi muda PKB, Rabu (3/4/2024).
Menurut Ubaid, bagaimanapun Gus Ipul merupakan salah satu pejabat penting di PBNU. Sehingga, diharapkan terus fokus tanpa menyenggol pihak tertentu seperti PKB. Sebab, dia menyebut PKB sudah memiliki pengurus sendiri.
Baca juga: Pilpres Selesai Gus Ipul Ajak PKB Kembali ke Pelukan NU : Menerima Hasil yang Sudah Ada
"Sehingga kami berharap Gus Ipul berfokus terhadap PBNU, dimana masyarakat hari ini terus butuh terobosan yang dilakukan," ucap Ubaid.
Diakui atau tidak, Ubaid menyebut PKB memang mengalami kenaikan suara dan kursi pada Pileg 2024. Anggota DPRD Jatim itu mengakui memang suara itu karena besarnya dukungan pemilih kepada PKB.
"Bukan kami merasa jumawa tapi ini bagian dari aspirasi masyarakat yang dititipkan melalui PKB. Tentunya kami sangat berterimakasih kepada masyarakat," ujarnya.
Di sisi lain, Ubaid mengungkapkan kenaikan suara dan kursi memang tak bisa dinafikan dari kepiawaian Muhaimin Iskandar sebagai Ketua Umum PKB.
"Kenaikan suara tidak hanya di Jawa Timur tapi juga di daerah lain di Indonesia," ungkap Ubaid.
Sebelumnya diberitakan, Sekjen) PBNU Saifullah Yusuf mengingatkan PKB jangan tinggi hati. Kenaikan suara PKB dalam Pemilu 2024 itu berkat kerja kolektif, bukan semata peran Ketua Umumnya atau pengurusnya saja.
Hal itu disampaikan Gus Ipul seusai menghadiri dan mengikuti kegiatan di Kota Pasuruan, Minggu (31/3/2024) dinihari. Ia juga mengingatkan PKB untuk tidak terlalu banyak manuver.
Baca juga: Tanggapan Gus Ipul Soal Cuitan Cak Imin yang Menyebut Makelar, Singgung Permusuhan dengan PKB: Sejuk
"Kalau toh sekarang diberikan kepercayaan itu karena banyak sekali kiai, ustadz, lora, gus yang berjuang di kampung- kampung, di pelosok untuk kemenangan PKB, bukan karena pengurus saja, atau ketua umumnya saja," katanya.
Dia mengatakan, hasil yang diraih PKB dalam Pemilu 2024 kemarin adalah berkat kerja kolektif dari jajaran NU yang di semua tingkatan. Ia menyebut ini penting untuk disadari oleh keluarga besar PKB di semua tingkatkan.
"Maka, saya mengingatkan ke PKB untuk segera kembali ke pangkuan NU. Saya kira, sudah saatnya PKB untuk segera memberikan ucapan selamat kepada Prabowo - Gibran, sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih," tambahnya.
Ia juga mengajak, dalam Pilpres kali ini, PKB membuat jalan yang sesuai dengan aspirasi warga NU. Aspirasi warga NU dalam Pilpres tahun 2024 kali ini, bisa dilihat lewat perolehan suara yang ada di TPS itu.