Tabrak Lari Petugas Kebersihan di Malang

Reaksi Pelaku Tabrak Lari Petugas Kebersihan di Malang usai Diciduk Polisi, Terancam Dibui 3 Tahun

Penulis: Kukuh Kurniawan
Editor: Sudarma Adi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaku tabrak lari, Arga Cahayaputra (memegang mik) saat meminta maaf dalam konferensi pers yang digelar di Polresta Malang Kota, Jumat (10/5/2024).

"Awalnya, saya minum alkohol di salah satu kafe di Kota Malang. Dan saya tidak bermaksud melarikan diri, melainkan karena sedang mengantarkan teman. Saya minta maaf kepada korban dan masyarakat Kota Malang serta ke pihak kepolisian, untuk perlakuan dan perbuatan yang telah saya lakukan," tandasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, peristiwa tabrak lari terjadi di Jalan MT Haryono Kecamatan Lowokwaru Kota Malang atau tepatnya dekat Pertigaan Dinoyo, Rabu (8/5/2024) pagi.

Kejadian yang direkam oleh pengguna jalan yang melintas di lokasi dan menjadi viral di media sosial, memperlihatkan gerobak sampah yang terguling berikut dengan seorang korban petugas kebersihan mengalami luka-luka.

Lalu di video lainnya, juga memperlihatkan adanya mobil Toyota Yaris berwarna putih dikejar dan sempat diberhentikan. Mobil tersebut mengalami ringsek di bagian depan kiri.

Tidak lama kemudian, mobil yang diduga menabrak korban itu tancap gas dan langsung kabur.

Diketahui, petugas kebersihan yang menjadi korban tabrak lari bernama Edy Prasetyo (57), warga Jalan MT Haryono Gang 17 Kelurahan Dinoyo Kecamatan Lowokwaru Kota Malang.

Anak korban, Iqbal Maulana (19) mengatakan, kejadian yang menimpa ayahnya itu terjadi sekitar pukul 04.15 WIB. Ketika itu, ayahnya sedang menyeberang dari arah utara menuju ke selatan

"Saat itu, ayah sedang menarik gerobak sampah keluar dari Jalan MT Haryono Gang 11. Kemudian menyeberang ke Jalan Gajayana menuju ke TPS (Tempat Pembuangan Sampah Sementara)," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com.

Di saat menyeberang itulah, dari arah barat melaju kencang mobil berwarna putih dan langsung menabrak korban berikut gerobak sampahnya. Setelah itu, mobil terus melaju mengarah ke timur.

"Akibat kejadian itu, ayah saya mengalami luka-luka di bagian atas dan kanan belakang kepala. Tidak lama, datang mobil ambulans dan dibawa ke RSI Unisma untuk menjalani perawatan medis lebih lanjut," jelasnya.

Berita Terkini