Tak hanya orang sakit, beberapa kali ada warga yang hendak melahirkan terpaksa harus digotong ramai-ramai hingga ke jalan raya.
“Bahkan orang mau melahirkan juga kami gotong ramai-ramai. Pernah ada dua kejadian ibu melahirkan di jalan saat digotong menuju jalan raya,” tutur Daimin.
Daimin menjelaskan, di Wonopuro dihuni sebanyak 140-an jiwa yang terdiri dari 37 kepala keluarga .
Mereka menghuni sekitar 30 rumah.
Wilayah Wonopuro hanya dapat diakses menggunakan kendaraan roda dua.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com