Setiap hari kawasan hunian mewah tersebut dijaga 24 jam. Akses masuk dan keluar menerapkan one gate system.
Baca juga: Sosok Ustaz Viral Jadi Anggota DPRD, Bonceng Ibu Naik Motor ke Pelantikan, Tinggal di Rumah Kayu
Kapolsek Gubeng, Kompol Eko Sudarmanto ketika dikonfirmasi mengaku sedang melakukan penyelidikan.
"Kalau pengakuan penghuni rumah ditinggal dalam keadaan kosong. Waktu pulang pintu sudah kondisi kebuka," ujarnya.
Hanya saja, kapolsek enggan memberikan keterangan lebih banyak.
Soal police line tidak terpasang itu karena tim Inafis sudah datang melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Baca juga: Terungkap Motif Wanita Asal NTT Begal Driver Online, Ingin Pergi Liburan ke Australia dan Bekerja
Pelaku Sudah Terlacak
Unit Reskrim langsung mengusut kasus pembobolan Dharmahusada Indah Barat III.
Ada informasi, pelaku diduga berjumlah dua orang. Identitas para pelaku sudah terlacak.
Sedangkan soal kerugian yang dihembuskan emas senilai Rp1 miliar diperkirakan polisi tidak sebesar itu.
Sumber dari kepolisian, para pelaku adalah warga Surabaya.
Saat beraksi mereka keliling mencari target incaran dengan boncengan naik sepeda motor.
Mereka sekitar satu bulan yang lalu sempat akan melakukan aksi pembobolan di wilayah Ngagel.
Namun, urung dilakukan karena saat di depan rumah kepergok satpam.