Perolehan pasangan kedua paslon itu terpaut 107.871 suara.
“Kalau melihat hasil rekap kabupaten kan memang itu sudah kami presdiksi jauh-jauh hari. Karena kami punya beberapa tim survei yang memang bekerja semaksimal mungkin, semua tim bekerja gotong royong untuk memenangkan paslon 01,” tegas Muhyi.
Jadi hasilnya, lanjut Muhyi, walaupun ada pemungutan suara ulang (PSU) maupun hitung ulan (HU), tidak jauh berbeda dengan hasil rekapitulasi di tim internal pasangan Lukman-Fauzan yang bekerja sama dengan beberapa lembaga survei.
“Jadi bukan sebuah kejutan yang luar biasa ketika kami tahu hasilnya seperti itu, karena memang sudah kami prediksi dari awal. Artinya kami bergembira dan bahagia, apa yang kami upayakan membuahkan hasil maksimal,” pungkas Muhyi.