Sejak dua tahun mengabdi, Dita merasakan suka duka yang luar biasa.
Ia bahagia melihat semangat belajar anak-anak yang tinggi meski penuh keterbatasan.
Namun, tantangan besar juga selalu mengintai, mulai dari keterbatasan fasilitas hingga akses yang sulit.
“Keterbatasan fasilitas, akses yang sulit, serta gaji yang sangat kecil memang jadi tantangan tersendiri."
"Kadang harus lebih sabar dan kreatif. Tapi semua itu terbayar dengan senyuman anak-anak dan dukungan masyarakat sekitar,” tuturnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com