Pedagang Thrifting Banyuwangi Kecewa dengan Larangan Impor Baju Bekas, Minta Pemerintah Lebih Bijak
Pedagang thrifting di Banyuwangi merasa kecewa dengan kebijakan larangan impor baju bekas, minta pemerintah lebih bijak dalam mengambil keputusan.
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
PAKAIAN BEKAS - Bazar pakaian bekas di GOR Tawangalun, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa (11/11/2025). Pedagang pakaian bekas atau yang biasa dikenal dengan thrifting merasa kecewa dengan aturan larangan impor pakaian bekas.
"Jika pelarangan diterapkan, dampaknya pasti menambah angka pengangguran. Banyak pelaku thrifting yang menggantungkan hidupnya di sini," tutur Roni.
Pasar Tersendiri
Roni mengatakan, produk thrifting memiliki pasar tersendiri.
Dalam setiap event bazar, total transaksi bisa mencapai ratusan juta rupiah.
Roni menjelaskan, pihaknya telah menggelar event bazar serupa di Banyuwangi sebanyak dua kali.
Pada pelaksanaan pertama Juni 2025 lalu, para pedagang bisa meraup omzet total hingga ratusan juta rupiah.
"Untuk event bazar sekarang, total pedagang ada 80 seller dari berbagai daerah di Pulau Jawa. Terbagi menjadi tiga kategori, yakni fashion, food and beverage, dan aksesori," ujar Roni.
Tags
pedagang pakaian bekas impor
Banyuwangi
GOR Tawangalun
TribunJatim.com
berita Banyuwangi terkini
Tribun Jatim
berita Jatim terkini
Baca Juga
| Menyelami Dunia Laut di Samudra Ancol, Wisata Edukatif untuk Keluarga |
|
|---|
| Warga Malah Berebut Solar usai Truk Tangki Terguling Tabrak Warung, Meski Polisi Minta Menjauh |
|
|---|
| Sama-Sama Jadi Tersangka Kasus Dugaan Perzinaan, Anggota DPRD Kota Blitar dan Polwan Tak Ditahan |
|
|---|
| Polygon Syncline DR Resmi Diluncurkan, Andalan Atlet Sepeda Kelas Dunia Karya Anak Bangsa |
|
|---|
| Warga Kehilangan Rp 500 Juta setelah Disuruh Belanja Pakai Paylater, Penipu Lari Tak Bayar Cicilan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Bazar-pakaian-bekas-di-GOR-Tawangalun-Banyuwangi-Pedagang-thrifting-kecewa-dengan-larangan-impor.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.