Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pemuda Tewas Tertabrak Kereta di Blitar, Tinggalkan Ponsel dan Tas di Atas Motor

Pria asal Desa Ngoran, Blitar, tewas tertabrak kereta api di perlintasan KA Jalan Bakung, Kota Blitar, Jawa Timur.

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Samsul Hadi
PERLINTASAN KERETA - Kondisi perlintasan kereta api di Jalan Bakung, Kota Blitar, Jawa Timur, Sabtu (20/9/2025). Di perlintasan ini, seorang pemuda diduga menabrakkan diri ke kereta api yang melintas.  

Poin Penting:

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Seorang pemuda berinisial GE (25), warga Desa Ngoran, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, tewas tertabrak Kereta Api (KA) Matarmaja di perlintasan KA Jalan Bakung, Kota Blitar, Jawa Timur, Sabtu (20/9/2025) dini hari. 

GE diduga sengaja menabrakkan diri ke kereta api yang melintas di lokasi.

Informasinya, korban naik sepeda motor dan berhenti di utara perlintasan kereta api Jalan Bakung. 

Korban tiba-tiba lari ke tengah rel saat kereta api hendak melintas di lokasi. 

"Palang pintu perlintasan sudah ditutup sebelum kereta lewat. Korban naik sepeda motor dari utara. Korban berhenti memarkir sepeda motor, lalu lari (mengadang kereta)," kata penjaga palang pintu perlintasan KA Jalan Bakung, Reymond Anugrah

Tubuh korban tertabrak kereta api dan terseret sejauh sekitar 50 meter.

Korban meninggal dunia di lokasi. 

"Kereta api dari arah barat ke timur, hendak masuk ke Stasiun Blitar. Kejadiannya sekitar pukul 00.30 WIB," ujarnya. 

Reymond sempat melihat korban lari ke tengah jalur kereta api. Tapi, Reymond tidak bisa berbuat banyak karena kereta api sudah dekat. 

"Saya tidak bisa apa-apa, hanya teriak, posisi kereta api sudah lewat di perlintasan," katanya. 

Korban meninggalkan ponsel dan tas berisi KTP di atas sepeda motor.

Baca juga: Nasib Tragis Wanita Tewas Tertabrak Kereta Api di Srengat Blitar, Kronologi Dibeber Polisi

"Kayaknya korban sudah niat (menabrakkan diri ke kereta api), informasinya korban juga sudah pamit kakaknya lewat pesan WA (WhatsApp)," ujarnya. 

Sekadar diketahui, peristiwa orang tewas menabrakkan diri ke kereta api ini sudah kedua kalinya dalam seminggu di wilayah hukum Polres Blitar Kota. 

Sebelumnya, seorang perempuan, JF (20), tewas tertabrak kereta api di perlintasan kereta api Dusun Sendung, Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Selasa (16/9/2025). 

Korban yang merupakan warga Desa Purwokerto, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, itu diduga menabrakkan diri ke kereta api yang sedang melintas di lokasi.

DISCLAIMER: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan mengakhiri hidup. Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan mengakhiri hidup, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved