Derby Jatim Persebaya vs Arema FC, Eduardo Perez Dibayangi Kekhawatiran

Ringkasan Berita:

• Derby Jatim Persebaya vs Arema FC di GBT pada Sabtu (22/11/2025) menjadi laga penting dengan tensi tinggi dan sorotan besar dari kedua suporter.
• Eduardo Perez dalam tekanan pasca performa buruk Persebaya; lima laga terakhir hanya satu kemenangan, sehingga laga ini disebut-sebut menentukan nasibnya.
• Kedua tim sama-sama kehilangan gelandang andalan akibat kartu merah: Persebaya tanpa Francisco Rivera dan Arema tanpa Julian Guevara.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Persebaya Surabaya akan menjamu Arema FC pada pekan ke-13 Super League 2025/2026, Sabtu (22/11/2025) di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).

Laga bertajuk Derby Jawa Timur ini dipastikan berlangsung panas dan mendapat perhatian besar kedua suporter karena rivalitas panjang kedua tim.

Bahkan, riak-riak psywar di media sosial sudah mulai terlihat sejak saat ini.

Laga Penentu Masa Depan Eduardo Perez

Bagi Eduardo Perez, laga pekan ke-13 Super League 2025/2026 ini bisa dibilang laga penentu nasibnya di Persebaya.

Hal ini tak lepas dari performa minor tim dalam lima laga terakhir yang hanya menghasilkan satu kemenangan, tiga imbang dan sekali kalah. 

Banyak Bonek sudah mulai menyuarakan desakan agar Eduardo mundur dari kursi pelatih.

Baca juga: Pelatih Arema FC Marcos Santos Genjot Mental Pemain Jelang Lakoni Laga Panas Lawan Persebaya

"Kami akan bekerja keras untuk pertandingan ini, kami tahu pentingnya pertandingan ini," kata Eduardo Perez.

"Dan sungguh saya mengerti situasinya karena saya bekerja di bisnis ini, dan saya harus siap untuk ini," tambahnya.

Upaya pelatih asal Spanyol itu meraih kemenangan jelas tidak akan mudah.

Eduardo Perez layak khawatir karena tidak diperkuat gelandang kreatifnya, Francisco Rivera yang mendapat kartu merah di laga terakhir. Tanpa Rivera, Persebaya selalu kesulitan meraih kemenangan.

Situasi sama juga dialami Arema FC yang turun tanpa gelandang asing andalannya, Julian Guevara akibat sanksi kartu merah.

Baca juga: Pelatih Arema FC Marcos Santos Genjot Mental Pemain Jelang Lakoni Laga Panas Lawan Persebaya

Persebaya Unggul Statistik

Persebaya miliki peluang menang lebih besar. Selain dukungan suporter, Persebaya unggul catatan statistik, dimana total lima pertemuan terakhir dengan Arema FC sejak tahun 2023.

Empat pertandingan berhasil dimenangkan Persebaya. Satu laga sisanya berakhir imbang.

"Tentu saja kami akan mempersiapkan pertandingan untuk mendapatkan tiga poin," tegas Eduardo Perez.

"Saya berharap suporter memberi dukungan maksimal pada tim," pungkasnya

Baca juga: Catatkan 100 Laga Bersama Persebaya, Bruno Moreira Kenang Laga Paling Berkesan, Bukan Lawan Arema FC