Antisipasi Kerusuhan, ASN Ponorogo Izin Pakaian Bebas 4 Hari & Kantor Pemkab Terapkan Akses 1 Pintu
Selama 4 Hari Aparatur Sipil Negeri (ASN) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo menggunakan baju bebas rapi.
Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Sudarma Adi
Poin Penting:
- Pakaian Bebas Rapi: Sekda Ponorogo, Agus Pramono, menjelaskan bahwa kebijakan ini diberlakukan selama empat hari untuk menyikapi dinamika yang terjadi di berbagai daerah. Kebijakan ini merupakan instruksi dari Pemerintah Provinsi yang bertujuan menjaga keamanan para ASN.
- Akses Satu Pintu: Selain perubahan seragam, kantor Pemkab Ponorogo, khususnya Gedung Graha Krida Praja, juga menerapkan akses satu pintu untuk keluar masuk. Langkah ini diambil untuk memudahkan kontrol dan pengawasan terhadap siapa saja yang berinteraksi di lingkungan kantor Pemkab.
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Selama 4 Hari Aparatur Sipil Negeri (ASN) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ponorogo menggunakan baju bebas rapi.
Tidak hanya itu, kantor Pemkab Ponorogo diberlakukan satu pintu saja yang dibuka.
Pantauan di kantor Pemkab Ponorogo, Gedung Graha Krida Praja lantai 8, ASN Pemkab Ponorogo menggunakan baju bebas rapi pada Selasa (2/9/2025).
Jika hari biasa, mereka menggunakan baju seragam keki.
Selain itu, pagar masuk Pemkab Ponorogo terlihat tertutup pagarnya. Hanya tersisa, pagar paling barat yang dibuka untuk lalu lalang masuk.
Padahal hari biasanya, warga maupun ASN Ponorogo masuk dari pintu paling barat dan keluar dari pintu paling timur.
Tidak hanya itu, halaman depan kantor Gedung Graha Krida Praja juga bersih. Dalam artian tidak ada sepeda motor maupun mobil parkir.
“ASN baju bebas selama 4 hari. Juga pintu hanya satu terbuka. menyikapi situasi yang berkembang sekarang ini,” ungkap Sekda Ponorogo, Agus Pramono, Selasa (2/9/2025)
Dia menjelaskan bahwa ASN menggunakan baju bebas rapi mulai Senin (1/9/2025) sampai Kamis (4/9/2025). Hal itu dalam rangka menyikapi situasi yang berkembang sekarang ini.
“Tapi alhamdulillah, semoga Ponorogo ini tetep damai. Ponorogo tetap kondusif. Memang ada instruksi dari Pemerintah Provinsi,” katanya.
Baca juga: Kapolres Ponorogo Tetap Siagakan Ratusan Personel Meski Demo Batal Digelar
Lantaran untuk menjaga temen-temen ASN dan lain sebagainya. Selain itu, untuk kendaraan dinas juga dihimbau tidak digunakan terlebih dahulu.
“Sementara ndak usah dipakai dulu nanti setelah saya rasa kondisi baik dan sebagainya kita baru gunakan,” tambah mantan kepala dinas di Pemkab Madiun ini.
Untuk tentang satu pintu yang dibuka, Agus mengatakan agar enak dalam mengontrol mereka yang keluar dan masuk ke Pemkab Ponorogo.
Kendati demikian, pelayanan kepada masyarakat tetap dilayani. “Masyarakat yang mau berhubungan dengan pemerintah seperti ke Dispendukcapil (Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil) tetap dilayani,” urainya.
“Yang diwaspadai adalah jika penyusup dalam tanda petik. Saya yakin bahwa warga Ponorogo tidak ada yang seperti dimaksud,” pungkasnya.
Crab n Co Buka Restoran Spesialis Kepiting di Surabaya, Caramelized Butter Crab Jadi Menu Andalan |
![]() |
---|
Absennya Dalberto Jadi Masalah Serius bagi Lini Serang Arema FC |
![]() |
---|
Bupati, Kapolres hingga Tokoh Masyarakat di Tuban Kompak Tolak Hoaks dan Aksi Provokasi |
![]() |
---|
Kakek Peternak Sapi Rugi Rp 1,5 Juta karena Ingin Basmi Lalat Penghisap Darah, Teriak Minta Tolong |
![]() |
---|
Polemik Luas Lahan Pertanian di Jember, Bupati Fawait Klaim Bertambah, Dokumen SK Bicara Lain |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.