PKL Dilarang Kembali Jualan di Alun-alun, Pemkab Siap Tertibkan Pedagang yang Bandel
Pemkab Tuban menegaskan akan bertindak tegas jika para pedagang kaki lima (PKL) yang telah direlokasi ke area parkir Pantai Boom nekat ke
Penulis: Muhammad Nurkholis | Editor: Ndaru Wijayanto
Poin penting:
- Pemkab Tuban menegaskan akan menindak tegas PKL yang nekat kembali berjualan di Alun-alun Tuban setelah direlokasi ke area parkir Pantai Boom.
- Relokasi dilakukan untuk menata kawasan pusat kota agar lebih tertib, nyaman, dan bebas dari kesemrawutan.
- Pemerintah mengakui adanya penurunan pendapatan para pedagang dan telah memberikan pembinaan serta pelatihan peningkatan kualitas produk.
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Muhammad Nurkholis
TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban menegaskan akan bertindak tegas jika para pedagang kaki lima (PKL) yang telah direlokasi ke area parkir Pantai Boom nekat kembali berjualan di kawasan Alun-alun Tuban, Rabu (8/10/2025).
Langkah ini merupakan tindak lanjut atas ancaman sejumlah PKL yang berencana kembali berjualan di Alun-alun Tuban setelah aksi mereka pada Selasa (7/10/2025) tidak menghasilkan kesepakatan dengan pihak Pemkab Tuban.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Tuban, Agus Wijaya, mengatakan pemerintah memahami kondisi para pedagang yang mengalami penurunan pendapatan. Namun, penataan kawasan Alun-alun tetap menjadi prioritas Pemkab Tuban.
"Kalau masih ada yang memaksa berjualan, nanti teman-teman penertiban akan melaksanakan tugasnya sesuai aturan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, kebijakan relokasi PKL ke area Pantai Boom bertujuan menciptakan kawasan pusat kota yang lebih tertib, nyaman, dan menjadi ruang publik yang bebas dari kesemrawutan.
Baca juga: Pedagang Ancam Kembali Berjualan di Alun-alun, Pemkab Bersikukuh Jaga Kawasan Tetap Steril dari PKL
Menurutnya, Pemerintah daerah tidak menutup mata terhadap kesulitan yang dialami para pedagang. Berbagai upaya pembinaan dan pelatihan peningkatan kualitas produk juga telah dilakukan.
“Kami ingin para pedagang tetap bisa berjualan dengan tertib dan menarik pengunjung. Tapi kalau dipaksakan kembali ke Alun-alun, pasti akan semrawut lagi,” imbuhnya.
Agus berharap para pedagang dapat bersabar dan bekerja sama dengan pemerintah untuk mewujudkan suasana kota Tuban yang lebih indah, nyaman, dan tertata.
26 Pegawai Pajak Dipecat usai DJP Bersih-bersih, Menkeu Purbaya: Tidak Bisa Diampuni Lagi |
![]() |
---|
Bursa Transfer Liga Nusantara, Gresik United Buru Irfan Bachdim dan Evan Dimas |
![]() |
---|
Wali Kota Kediri: Rumah Ibadah Harus Ramah Anak, Jadi Ruang Aman dan Edukatif |
![]() |
---|
Minta Maaf Telat Datang Apel MotoGP Mandalika, Polisi Malah Dibogem dan Disiram Tuak Kapolsek |
![]() |
---|
Berisi Tembaga, Marak Pencurian Kabel Sibel di Kabupaten Madiun Hingga Resahkan Petani |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.