Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Warga Malah Rugi Rp 1,2 Juta setelah Isi Pertalite di SPBU, Curiga Bau dan Warna BBM Beda

Seorang warga malah rugi Rp 1 juta lebih setelah isi Pertalite di SPBU. Hal ini dialami oleh H (51), warga Tuban.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Ani Susanti
TRIBUNJATIM.COM/MUHAMMAD NURKHOLIS
KELUHAN ISI PERTALITE - Warga Kabupaten Tuban saat mengantre mengisi bahan bakar di salah satu SPBU di Tuban, Senin (27/10/2025). Belakangan ramai keluhan warga yang rugi Rp 1,2 juta setelah isi pertalite. 

TRIBUNJATIM.COM - Seorang warga malah rugi Rp 1 juta lebih setelah isi Pertalite di SPBU.

Hal ini dialami oleh H (51), warga Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.

Ia mengeluhkan kualitas Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi yang menyebabkan mobilnya alami kerusakan. 

Ia mengisi kendaraannya dengan BBM jenis Pertalite yang diduga menyebabkan gangguan pada mesin kendaraan pada Senin (27/10/2025).

Pertalite adalah bahan bakar minyak (BBM) jenis gasoline dengan angka oktan (RON) 90 yang diproduksi oleh PT Pertamina

Bahan bakar ini memiliki warna hijau terang dan jernih, serta dipasarkan sebagai alternatif yang lebih baik dari Premium (RON 88) karena menawarkan kualitas yang lebih baik untuk pembakaran, membantu kendaraan menempuh jarak lebih jauh, dan lebih cocok untuk mesin dengan rasio kompresi rendah hingga menengah. 

H mengaku merasakan perubahan pada kualitas bahan bakar sejak awal pekan lalu.

“Saya merasa ada yang beda sejak hari Selasa atau Rabu kemarin. BBM-nya warnanya agak berubah dan baunya lebih menyengat dari biasanya,” ujarnya.

Awalnya H merasa jika perubahan pada kualitas BBM ini tak akan mempengaruhi mesin mobilnya namun pada hari Kamisnya  kendala pada mesin mulai dirasakan.

Mobil yang biasa digunakan untuk bekerja dan mengantar barang, tiba-tiba mbrebet dan kehilangan tenaga.

“Kamis pagi mobil mulai mbrebet waktu mau kirim barang ke Rembang, Jawa Tengah. Akhirnya saya batalkan perjalanan dan langsung ke bengkel. Setelah dicek ternyata penyebabnya bahan bakar,” imbuhnya.

Baca juga: Terkuak Modus Eks Pegawai SPBU Bobol Brankas Rp350 Juta di Surabaya, Sempat Kabur ke Yogyakarta

Tak berhenti di situ, kejadian serupa kembali dialami pada hari Jumat saat ia mencoba mengirim barang lagi.

Kali ini mobilnya bahkan sampai mogok di perjalanan. 

Dan saat kembali di bawa kebengkel penyebabnya juga sama yaitu pada BBM-nya.

"Sampai Jenu sudah mbrebet lagi, digas malah mati,” bebernya.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved