Sidak di Wisma Tropodo Sidoarjo, Bupati Subandi Temukan Pompa Air Usang dan Saluran Tertutup Lapak

Ringkasan Berita:

• Pompa air di Wisma Tropodo Waru ditemukan usang dan tidak berfungsi saat sidak Bupati Subandi.
• Sejumlah gorong-gorong tertutup lapak pedagang kaki lima, menghambat aliran air.
• Pemkab Sidoarjo prioritaskan percepatan penanganan banjir demi keamanan dan kenyamanan warga.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik 

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO – Pompa air di kawasan Wisma Tropodo, Waru, Sidoarjo, Jawa Timur sudah usang dan tak berfungsi. 

Hal ini diketahui saat Bupati Sidoarjo Subandi melakukan sidak pada Sabtu (15/11/2025).

Subandi pun langsung memerintahkan Camat Waru dan Dinas PU BMSDA untuk segera menggati pompa air itu. 

Supaya ketika hujan turun dan volume airnya tinggi, pompa bisa dikerahkan untuk menyedot air. Meminimalisir banjir.

“Sekarang sudah musim hujan, ini harus cepat ditangani. Segera diperbaiki, kalau tidak bisa segera diganti supaya bisa berfugsi,” ujar Bupati Subandi.

Baca juga: Bupati Subandi Sidak Proyek Betonisasi di Waru, Temukan Sejumlah Hal yang Perlu Dikoreksi

Pompa Air Usang dan Gorong-Gorong Tertutup

Dalam sidak itu, bupati dan beberapa pejabat di lingkungan Pemkab Sidoarjo juga menemukan beberapa gorong-gorong di kawasan permukiman itu terlihat tertutup bangunan pedagang kaki lima. 

Sehingga menghambat aliran air dan memperbesar risiko genangan ketika hujan turun.

Baca juga: Kunjungi Ponpes Al Khoziny Sidoarjo, Menko Zulhas dan Gus Miftah Bawa Pesan dari Presiden Prabowo

“Dorong-gorong yang tertutup lapak pedagang segera dibuka. Dipastikan aliran air bisa lancar, supaya tidak terjadi banjir lagi saat hujan deras mengguyur,” kata bupati.

Prioritaskan Keamanan dan Kenyamanan Warga

Dalam sidak tersebut, Bupati Subandi juga berpesan bahwa keamanan dan kenyamanan warga harus menjadi prioritas. 

Ia meminta jajaran kecamatan dan dinas teknis melakukan percepatan penanganan serta memastikan seluruh saluran air di Wisma Tropodo berfungsi normal.

“Kalau ada hambatan, laporkan. Yang penting pekerjaan segera jalan. Kita ingin masalah banjir di permukiman bisa ditekan semaksimal mungkin. Semua saluran harus lancar, supaya bisa meminimalisir banjir,” pesannya.