Ratusan Jabatan di Pemkab Jombang Masih Kosong, Bupati Warsubi: Harus Diisi Orang yang Berkapasitas
Pemkab Jombang kembali melakukan perombakan birokrasi. Sebanyak 25 pejabat manajerial resmi diambil sumpahnya oleh Bupati Warsubi
Penulis: Anggit Puji Widodo | Editor: Ndaru Wijayanto
Poin penting:
- Sebanyak 25 pejabat manajerial resmi dilantik oleh Bupati Jombang Warsubi pada Kamis (11/9/2025), hasil dari asesmen job fit yang dilakukan sebelumnya.
- Lebih dari 100 jabatan di lingkup Pemkab Jombang masih kosong, dan pelantikan akan dilakukan bertahap dalam beberapa gelombang untuk mengisi posisi strategis.
- Bupati menegaskan tidak ada praktik jual beli jabatan, menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme dalam pengisian posisi pemerintahan.
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo
TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Pemerintah Kabupaten Jombang kembali melakukan perombakan birokrasi. Sebanyak 25 pejabat manajerial resmi diambil sumpahnya oleh Bupati Warsubi di Pendopo Kabupaten, Kamis (11/9/2025).
Dalam sambutannya, Warsubi menekankan bahwa rotasi jabatan bukan sekadar formalitas, melainkan langkah penting untuk memperkuat organisasi pemerintahan. Ia menyebut, pelantikan kali ini merupakan hasil tindak lanjut dari asesmen Job Fit yang digelar awal pekan.
Meski sudah ada pengisian, Bupati mengungkapkan bahwa lebih dari 100 jabatan di lingkup Pemkab Jombang masih kosong. Untuk itu, pihaknya menyiapkan beberapa tahapan pelantikan berikutnya.
"Jabatan strategis harus diisi oleh orang-orang yang memiliki kapasitas, integritas, serta kecakapan manajerial. Itu prinsip yang kami pegang. Prosesnya bertahap, bisa sampai tiga kali gelombang. Semua dilakukan dengan seleksi ketat agar benar-benar menghasilkan aparatur terbaik,” ucapnya dalam keterangan yang diterima pada Jumat (12/9/2025).
Baca juga: Pesantren Al Muhajirin di Lapas Jombang Diresmikan, 700 Warga Binaan Jadi Santri
Warsubi juga menegaskan bahwa tidak ada praktik jual beli jabatan dalam proses mutasi maupun promosi. Ia mengaku bersama wakilnya berkomitmen menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab.
“Kami ingin bersih dari praktik transaksional. Jabatan adalah amanah, bukan komoditas,” tegasnya.
Melalui pelantikan ini, Warsubi berharap program pembangunan dapat dipercepat dan pelayanan masyarakat semakin optimal. “Kami optimis, jika semua posisi terisi oleh orang yang tepat, Jombang bisa melangkah lebih maju dan masyarakatnya lebih sejahtera,” ungkapnya.
Pejabat yang dilantik menempati sejumlah posisi strategis di organisasi perangkat daerah (OPD), mulai dari asisten daerah, kepala dinas, direktur rumah sakit, hingga camat.
Baca juga: Daftar 25 Pejabat Pemkab Jombang yang Tempati Posisi Baru, Bupati Warsubi: Dinamika Organisasi
Sebanyak 25 pejabat resmi menempati posisi baru. Mereka di antaranya:
1. Bambang Suntowo sebagai Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah.
2. Anwar menjabat Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM.
3. Budi Winarno menduduki posisi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik.
4. Mochamad Saleh kini menjadi Kepala Dinas Peternakan.
Pesantren Al Muhajirin di Lapas Jombang Diresmikan, 700 Warga Binaan Jadi Santri |
![]() |
---|
Beasiswa Rp1 Juta untuk 48.373 Siswa, DPRD Jatim: Jangan Dipakai Game Online dan Judol |
![]() |
---|
Harga Daging Ayam Potong di Ponorogo Tembus Rp 37 Ribu per Kg, Pedagang: Seperti Lebaran |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut di Lamongan, Pengendara Motor Tewas Diduga Akibat Tak Jaga Jarak saat Melambung |
![]() |
---|
Cegah Peredaran Barang Terlarang, Lapas Kelas I Madiun Geledah Kamar Hunian Tahanan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.