Kapal Pawang Hilang di Camplong Sampang, Warga Dengar Mesin Menyala Dini Hari
Kapal nelayan bertuliskan Pawang, dilaporkan hilang di pesisir Camplong, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur sejak Jumat dini hari
Penulis: Hanggara Syahputra | Editor: Ndaru Wijayanto
Poin penting:
- Kapal nelayan bertuliskan “Pawang” milik warga Desa Tambaan, Camplong, Sampang, dilaporkan hilang di pesisir Camplong sejak Jumat 17 Oktober 2025 dini hari.
- Polsek Camplong telah memulai penyelidikan serta memeriksa sejumlah saksi.
- Berdasarkan keterangan warga, kapal terakhir terlihat bersandar pada kamis siang, namun sekitar pukul 02.00 WIB terdengar suara mesin kapal menyala sebelum akhirnya kapal menghilang.
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Hanggara Pratama
TRIBUNJATIM.COM, SAMPANG - Kapal nelayan bertuliskan "Pawang", dilaporkan hilang di pesisir Camplong, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur sejak Jumat (17/10/2025) dini hari.
Hingga kini, keberadaan kapal milik warga Desa Tambaan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, tersebut masih menjadi misteri, Senin (27/10/2025).
Kapolsek Camplong, Iptu Bambang, membenarkan adanya laporan kehilangan yang diajukan oleh pemilik kapal, Zahri.
Menurutnya, pihak kepolisian telah memulai penyelidikan untuk mengungkap penyebab hilangnya kapal tersebut.
"Saat ini kami masih memanggil dan memeriksa sejumlah saksi untuk memperjelas kronologi kejadian," ujarnya.
Baca juga: Kapten Ode Sendiri di Laut 7 Jam usai Kapal Karam, 43 Tahun Melaut Berujung Pasrah ke Tuhan: Trauma
Berdasarkan hasil penyelidikan awal, kapal Pawang diketahui sempat terlihat bersandar dan beraktivitas seperti biasa di tepi perairan Camplong pada Rabu siang.
Namun sekitar pukul 02.00 WIB dini hari, sejumlah warga mengaku mendengar suara mesin kapal menyala, tanpa mengetahui siapa yang mengoperasikannya. Keesokan paginya, kapal tersebut sudah tidak tampak di lokasi.
Kapolsek menegaskan, pihaknya terus mendalami kasus ini dengan mengumpulkan bukti dan keterangan dari berbagai pihak.
"Kami berupaya mengungkap penyebab pasti hilangnya kapal nelayan tersebut dan memastikan apakah ada unsur tindak pidana di dalamnya," pungkasnya
| Puluhan Siswa SD di Sampang Pindah Belajar di Rumah Warga Imbas Atap Kelas Ambruk |
|
|---|
| Dua Proyek Jembatan di Sampang Molor dari Jadwal, Kontraktor Kena Denda per Hari |
|
|---|
| Harga Pupuk Subsidi Turun, Pemkab Pamekasan Minta Kios Patuh Ketentuan HET |
|
|---|
| Dulu Keliling Jual Kasur, Mat Yasin Kini Bisa Bangun Jalan Rp 2 M, Tembok Pencegah Longsor Dibuatnya |
|
|---|
| Daftar Kebaikan Mat Yasin selain Bangun Jalan Rp 2 M, Pernah Habis Rp 800 Juta untuk Adakan Listrik |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.