Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Sempat Dilanda Banjir, Wisata Kayutangan Heritage Malang Mulai Dikunjungi Wisatawan lagi

Herman, warga yang berada di Kayutangan Heritage Malang mengatakan, banjir terjadi saat hujan deras disertai angin kencang terjadi pada siang hari.

Penulis: Benni Indo | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Benni Indo
KAYUTANGAN HERITAGE - Suasana kawasan Wisata Kayutangan Heritage Malang, Jawa Timur, Senin (3/11/2025). Volume air di sungai ini sempat meningkat saat hujan deras terjadi sehari sebelumnya. 

Ringkasan Berita:

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Benni Indo

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Setelah sempat banjir, kini Wisata Kayutangan Heritage Malang, Jawa Timur, kembali dikunjungi wisatawan, Senin (3/11/2025).

Sehari sebelumnya, volume air yang tinggi dengan arus cukup deras mendapatkan banyak perhatian warga saat diunggah di media sosial.

Herman, warga yang berada di Kayutangan mengatakan, banjir terjadi saat hujan deras disertai angin kencang terjadi pada siang hari.

Air menggenangi jalan yang berada di pinggir sungai. 

"Tapi tidak lama, setelah hujan reda, air langsung surut," ujar Herman, Senin (3/11/2025).

Volume air yang meluap tersebut disebutnya kerap terjadi saat hujan dengan intensitas tinggi terjadi.

Warga sudah terbiasa dengan situasi tersebut. 

"Ya pasti akan banjir ketika hujan deras. Kami sudah biasa. Tidak ada persiapan khusus kalau hujan deras terjadi. Mungkin hanya memasukkan beberapa barang ke dalam rumah," katanya.

Di kawasan tempat ia tinggal, air tidak sampai masuk ke dalam rumah. Pasalnya, rumahnya berada agak tinggi. Selain itu, aliran air yang mengalir cukup deras terhambat oleh jembatan.

"Berbeda dengan kawasan yang agak rendah di sana. Airnya bisa sampai ke jalanan," paparnya.

Ali Hasan, seorang pelaku usaha di dekat sungai kawasan Kayutangan mengatakan, air membanjiri jalan depan kafenya.

Namun ketinggian air tidak sampai masuk ke dalam kafenya.

Baca juga: Pembangunan Sentra Parkir Kayutangan Malang Dimulai, Ditargetkan Selesai Akhir Tahun

Pengalaman itu baru pertama ia lihat setelah tiga bulan buka kafe.

Ia mengatakan, saat banjir terjadi dan viral di media sosial, kawan-kawannya banyak yang menghubungi.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved