Ada Penutupan Jalan di Pusat Kota Mojokerto Imbas Peningkatan Infrastruktur Rel, Catat Jadwalnya

Ringkasan Berita:

• Petugas akan melakukan peningkatan infrastruktur perlintasan kereta api di Mojokerto.
• Jalan Pahlawan, Kota Mojokerto, akan ditutup mulai 7-10 November 2025, sekira pukul 22.00 WIB sampai pukul 04.00 WIB.
• Penutupan jalan diterapkan saat malam hingga dini hari guna meminimalisir gangguan terhadap kegiatan masyarakat maupun arus kendaraan.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mohammad Romadoni

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Jalan Pahlawan, Kota Mojokerto, Jawa Timur, akan ditutup mulai 7-10 November 2025, sekira pukul 22.00 WIB sampai pukul 04.00 WIB.

Penutupan tersebut merupakan imbas peningkatan infrastruktur perlintasan Kereta Api (KA) di perlintasan sebidang Nomor 44 KM 56+791 jalur hilir, Jalan Pahlawan, Kota Mojokerto.

Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan, pekerjaan perbaikan jalan rel di perlintasan sebidang Jalan Pahlawan, Kota Mojokerto akan dilakukan pada Jumat, 7 November hingga Sabtu, 8 November 2025.

"Penutupan jalan raya sementara pukul 22.00-04.00 WIB untuk pekerjaan pembongkaran aspal, penggantian balas dan perbaikan geometri jalan rel," kata Luqman saat dikonfirmasi melalui seluler, Kamis (6/11/2025).

Ia menjelaskan, pekerjaan akan dilanjutkan menunggu masa penstabilan jalan rel, pada Minggu (9/11/2025).

Kemudian, jalan raya yang melewati perlintasan KA ini bakal ditutup sementara, pada tahapan berikutnya dilakukan pengaspalan.

"Penutupan jalan raya untuk pekerjaan pengaspalan, Senin, 10 November 2025 mulai pukul 22.00-04.00 WIB untuk pekerjaan pengaspalan," bebernya.

Menurut Luqman, KAI Daop 8 Surabaya telah berkoordinasi dengan Pemkot Mojokerto, kepolisian dan instansi terkait untuk pengaturan arus lalu lintas selama proses pekerjaan berlangsung.

Baca juga: Cegah Kecelakaan Kereta Api, Dishub Blitar Normalisasi 5 Perlintasan Liar: Dipasangi Patok Besi

Penutupan jalan diterapkan saat malam hingga dini hari guna meminimalisir gangguan terhadap kegiatan masyarakat maupun arus kendaraan.

Masyarakat diimbau melewati jalur alternatif meliputi, simpang empat Benpas (Benteng Pancasila) dan Simpang Tropodo untuk menghindari penutupan jalan sementara.

"Pekerjaan meliputi pembongkaran aspal lama, perbaikan struktur dan geometri jalan rel hingga pengaspalan ulang. Kegiatan kami fokuskan untuk menjaga keandalan jalur rel, memastikan kenyamanan dan keamanan perjalanan kereta api maupun pengguna jalan," pungkasnya.