Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Nasib Kafe TKP Residivis Bunuh Anggota TNI, Satpol PP Turun Tangan Menutup, Singgung Perizinan

Anggota TNI tewas usai dibacok pria di sebuah kafe yang terletak di Desa Jolontoro, Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo.

Editor: Torik Aqua
Dok Warga via Kompas.com
MELERAI - Sebuah resto dan cafe di Desa Jolontoro, Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo Minggu (14/9/2025). Nasib kafe TKP pembunuhan anggota TNI kini ditutup Satpol PP. 

"Mereka kami cek di OSS (Online Single Submission) sebagai pondok wisata sebagai penginapan tapi di lokasi tidak dilaksanakan seperti itu," tegasnya.

Kafe Shaka sendiri ternyata cukup bermasalah di lingkungan sekitar.

Beberapa kali Kafe Shaka telah diberi teguran dari pihak berwenang.

Bahkan, pernah ada mediasi dengan masyarakat sekitar pada tahun 2024 terkait keberadaan Kafe Shaka.

"Rapat-rapat sudah dan tahun 2024 sudah kami lakukan. Mediasi juga dengan masyarakat Jolontoro,"

"Namun memang karena izin sekarang menggunakan sistem OSS, mereka tetap bisa mengajukan izin,"

"Izin pondok wisata keluar pada 10 Maret 2025," jelasnya.

Namun kenyataannya, usaha tersebut tak menunjukkan adanya penginapan atau pemilik yang tinggal di lokasi.

"Seharusnya ada beberapa syarat, seperti menyediakan tempat penginapan, ditinggali pemilik, dan fasilitas lain,"

"Nah, syarat itu tidak dipenuhi sehingga kami lakukan penutupan," tandasnya.

Dirusak Massa

Kafe lokasi kejadian pembacokan dirusak massa, Minggu (14/9/2025),

Massa datang melakukan perusakan setelah prosesi pemakaman korban.

Mengutip TribunJateng.com, sejumlah warga datang menuntut keadilan atas kematian korban.

“Menuntut keadilan, intinya nyawa dibalas nyawa,” ujar Vreda, rekan korban.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved