Berita Viral
Irawan Terpaksa Jual Tanah untuk Bayar Polisi Rp 3 Juta usai Dituduh Curi Motor, Diciduk saat Mandi
Seorang warga dituduh curi motor hingga terpaksa jual tanah untuk bayar polisi.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Seorang warga dituduh curi motor hingga terpaksa jual tanah untuk bayar polisi.
Warga yang dituduh itu bernama Chandra Irawan, buruh panen kelapa sawit di Desa Batu Ampar, Kecamatan Pauh, Kabupaten Sarolangun, Jambi.
Irawan diduga diperas oknum polisi dari Polres Sarolangun.
Irawan mengaku dimintai uang Rp 3 juta atas tuduhan pencurian sepeda motor, hingga terpaksa menjual tanah miliknya untuk membayar.
Kuasa hukum Chandra, Ibnu Kholdun, menyebut penangkapan kliennya tidak sesuai prosedur.
"Saat itu klien saya sedang mandi, ditangkap tidak diberi kesempatan pakai baju (hanya pakai handuk) tanpa ada membawa surat perintah penangkapan," kata Ibnu, Jumat (19/9/2025), melansir dari Kompas.com.
Ibnu juga menilai polisi tidak menjelaskan dasar penetapan tersangka terhadap Chandra.
"Kan harus jelas, kalau dia ditangkap atas perkara apa? Terus harusnya dipanggil dulu, diperiksa sebagai saksi lalu ditetapkan sebagai tersangka," ujarnya.
Menurut Ibnu, proses penangkapan ini sudah masuk kategori pemerasan.
"Ini sudah pemerasan, karena saat dibawa ke Polres dia (Chandra) diminta uang Rp 3 juta oleh polisi agar dilepas (wajib lapor)," jelasnya.
Baca juga: Kuli Bangunan Pasrah Barangnya Digeledah Polisi Gadungan, Tak Berkutik Diperas Rp 500.000: Ditodong
Chandra akhirnya memenuhi permintaan itu meski harus menjual sebidang tanah dengan harga sangat murah.
Saat ini, melalui kuasa hukumnya, ia telah melayangkan gugatan perdata perbuatan melawan hukum ke Pengadilan Negeri Jambi.
"Iya, kita sudah gugat perdata dan sedang menunggu untuk menjalani persidangan," kata Ibnu.
Tim redaksi sudah berusaha mengonfirmasi hal ini ke Kapolres Sarolangun AKBP Wendiks, namun belum mendapat respons.
Sementara itu, Kasubbidpenmas Polda Jambi Kompol Amin Nasution menyatakan pihaknya sedang menelusuri laporan tersebut.
terpaksa jual tanah untuk bayar polisi
diperas oknum polisi
Jambi
kasus pemerasan
Tribun Jatim
TribunJatim.com
Nasib Wahyudin Moridu Usai Viral 'Rampok Uang Negara' Diberhentikan dari DPRD, Jadi Sopir Truk Lagi |
![]() |
---|
SPPG Minta Sekolah Rahasiakan Kasus Keracunan MBG dan Alat Hilang Denda Rp80 Ribu, DPRD: Tanpa Dosa |
![]() |
---|
Polemik Listrik Token dengan Meteran, Mana yang Lebih Mahal? PLN Klarifikasi |
![]() |
---|
Dulu Selamat dari Pemecatan, Kini Oknum Polisi Bripka AS Malah Edarkan 1 Kilogram Sabu |
![]() |
---|
Menkeu Purbaya Sentil Budaya Asal Bapak Senang di Pemerintahan: Ngibulin Saya Juga Kayaknya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.