Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pria Emosi Servis Motor Habis Rp20 Juta Tapi Dibawa Jalan 100 Meter Langsung Rusak

Saat sepeda motor dibawa sejauh 100 meter setelah selesai diservis, malah rusak lagi.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Facebook/Piter Lokon
SERVIS SEPEDA MOTOR - Tangkapan layar curhatan seorang warga yang servis motor habis Rp20 juta, tetapi ketika dibawa jalan 100 meter langsung rusak. Kejadian ini ramai dibicarakan di media sosial. 

TRIBUNJATIM.COM - Servis sepeda motor yang menghabiskan Rp20 juta di Kabupaten Yahukimo, Papua, viral di media sosial.

Namun, saat sepeda motor tersebut dibawa sejauh 100 meter setelah selesai diservis, malah rusak lagi.

Video tersebut viral setelah diunggah akun Facebook Piter Lokon pada 22 September 2025.

Baca juga: Ijazah SMP Milik Gibran Kini Ikut Diragukannya, Dokter Tifa: Indonesia Punya Wapres Lulusan SD

Dalam video dituliskan keterangan bahwa seorang pendeta bernama Nius Wenda datang ke bengkel untuk servis sepeda motor Blade miliknya.

"Minta Uang 20 Juta untuk Service Motor, setelah motornya Service Bawah Rusak kembali hanya 100 Meter.

Bapak Pdt. Nius Wenda Merasa dirugikan mengamuk ke Bengkel motor Jalur 1 Kota Dekai, kabupaten Yahukimo, Papua.

Nonton video selengkapnya," tulis Piter Lokon, melansir Tribun Jateng.

Dalam video tersebut juga tampak Pendeta Nius komplain kepada pihak bengkel.

Pemilik motor menunjukkan sepeda motornya yang sebelumnya diservis di bengkel tersebut.

"Ibu bilang sudah isi bensin pol, padahal tidak ada," ucap pemilik motor sambil membuka penutup tangki bensin.

"Ini tidak kasih baut, ini tidak kasih baut," ucap pemilik motor menunjukkan bagian jok dalam.

Pemilik motor juga mengatakan jika aki dipasang tak sesuai.

"Tapi ini tidak pasang baik, makanya, ibu, ibu yang mintakan Rp 20 juta langsung saya kasih cash," tuturnya.

"Sedangkan dari kamu, kebaikan dari kamu ke saya mana?" tanya pemilik mempertanyakan.

Rekan-rekan dari pria tersebut lalu mencoba bernegosiasi dengan karyawan bengkel.

Tangkapan layar dari video unggahan akun Facebook Piter Lokon pada Rabu (24/9/2025). Servis motor habis Rp20 juta, saat dibawa sejauh 100 meter rusak lagi.
Tangkapan layar dari video unggahan akun Facebook Piter Lokon pada Rabu (24/9/2025). Servis motor habis Rp20 juta, saat dibawa sejauh 100 meter rusak lagi. (Facebook/Piter Lokon)

"Begini, begini. Tapi memang ini ada masalah, karena hanya sekedar alat, tuntutannya Rp20 juta, ini tidak masak akal."

"Kecuali bongkar mesin, alat yang digantinya harganya berapa, keuntungan yang diambil bengkel berapa, kalau memang melebihi batas, maka diganti ke pemilik motor," ucap seorang pria.

Dalam video yang diunggah, sejumlah polisi bersenjata lengkap sampai hadir ke bengkel.

"KRONOLOGIS SINGKAT MINTA UANG SERVIS SAJA 20 JUTA DI PAPUA
motor Bapak Pendeta rusak kasih masuk baru mau servis kasih bagus semua 10 Juta, nah Pertama Pendeta sudah bayar 10 Juta mereka bilang, setelah diperiksa ternyata motor tersebut ada alat yang harus servis dan pesannya harus di Jayapura dan harga barang dan ongkos kirim semua 10 juta sehingga di tambah bayar 10 juta lagi jadi, Semua 20 Juta," tulis Piter Lokon.

Baca juga: Tangis Bocah Yatim HP Dicuri saat Kerja di Kebun Sawit, Hidup Sendirian di Rumah Nyaris Ambruk

Dilansir dari sejumlah sumber, awalnya pemilik motor hendak membeli sepeda motor bekas di bengkel Hj Tuti.

Akan tetapi, uang terbatas sehingga pihak bengkel menawarkan perbaikan motor Honda Blade yang hanya tersisa mesin dan rangka.

Perbaikan dan servis menelan biaya hingga Rp12,49 juta karena ada penambagan aksesoris dan bagian body.

Selang beberapa hari, motor mengalami kerusakan pada baut dan lampu.

Pemilik motor membawa kembali ke bengkel hingga muncul penyataan servis hingga Rp20 juta.

Namun, motor kembali rusak setelah dipakai berjalan sejauh 100 meter.

Unggahan dari Facebook Piter Lokon tentang pendeta di Yahukimo servis motor di bengkel habis Rp20 juta (Facebook)
Unggahan dari Facebook Piter Lokon tentang pendeta di Yahukimo servis motor di bengkel habis Rp20 juta (Facebook)

Kasus ini sendiri berakhir dengan damai.

Pemilik bengkel bersedia mengembalikan uang Rp5 juta dan memperbaiki motor yang rusak.

"Na, setelah Pendeta datang ke bengkel mereka bilang motor sudah diperbaiki dan sudah bagus, sudah isi bensin full.
Ternyata Pendeta bawa pulang motor tak jauh dari bengkel sekitar 100 meter, motor rusak atau motor tidak bisa bunyi sehingga dorong kembali dan ke bengkel marah bos dan Karyawan.

Setelah dicek kembali motor belum servis baik, lampu belakng tidak pasang baik, baut2 kap kap motor tidak kancing, aki pasang yang bekas dan tidak kancing, motor tidak servis tapi hanya ganti kap saja sehingga pemilik motor emosi dan marah pemilik toko.

Uang 5 juta sudah kasih kembali dan 15 juta mereka servis semua dan kasih benahi motor.

Penyelesaian masalah itu sudah di mediasi oleh aparat kepolisian Polres Yahukimo

Singkat cerita begitu." tulis Piter Lokon.

Baca juga: Lauk Menu MBG Pakai Sosis Kemasan Seharga Rp1000 Disindir Wali Murid: Katanya Makan Bergizi

Kejadian serupa juga terjadi di Jawa Timur, seorang pengendara motor mengeluhkan biaya tak masuk akal saat servis motor di bengkel.

Pria pemilik Honda Scoopy tersebut mengaku jadi korban getok harga di bengkel Sidoarjo, Jawa Timur.

Hal itu diungkapkan akun Facebook Achmad Sumawan.

Ia membagikan kisahnya ke grup INFO WARGA SIDOARJO (IWS), Senin (1/7/2024).

"Izin min sekedar info.

Tadi saya ke bengkel **** motor jl gajah mada ganti oil sekok depan 20.000.

Ganti kampas rem depan 35.000.

Jasa ongkos mekanik 250.000.

Semoga tidak ada korban lg," tulis Achmad dalam keterangan postingan.

Dalam postingan tersebut, Achmad juga mengunggah tiga foto.

Foto pertama memperlihatkan mekanik berseragam merah.

Kemudian di foto kedua, mekanik tersebut memperbaiki kaki depan Honda Scoopy tahun 2019 warna merah.

Terakhir, foto ketiga yakni nota servis terdiri dari oli sok, kampas rem depan, dan ongkos jasa mekanik.

Yang jadi perhatian adalah biaya jasa mekanik yang dikenakan bengkel, sebesar Rp250 ribu.

Sementara oli sok dua buah dibanderol Rp20 ribu, serta kampas rem depan Rp35 ribu.

Alhasil total servis yang dikeluarkan Achmad sebesar Rp305 ribu.

Dari nota servis juga terdapat alamat bengkel tersebut di Sidoarjo.

Tak pelak unggahan Achmad tersebut menuai komentar netizen.

Postingan Achmad Sumawan ke grup FB INFO WARGA SIDOARJO (IWS), Senin (1/7/2024).
Postingan Achmad Sumawan ke grup FB INFO WARGA SIDOARJO (IWS), Senin (1/7/2024). (Facebook/INFO WARGA SIDOARJO (IWS))

Unggahan Achmad ini pun mendapat banyak komentar dari para netizen.

Bahkan ulasan di Google tentang bengkel tersebut jelek.

Sharol's Th*** "Sumpah nyesel bgt ke sini, motor mogok gak di diagnosa dengan bener sampe di saranin turun mesin ongkos kena 450rb tapi hasilnya nihil masih mogok, besok nya ke sini lagi malah di bilang itu kena yg lainnya.
Udh apes motor mogok, apes juga kena service 450rb tapi gak bener definisi sudah jatuh tertimpa tangga"

Frusty Br*** "Biaya ongkos servis gk ngotak kntl ,,ngecek2 doang gk ganti sparpart kena ongkos 125k,,gk mau lagi nyervis disini.najis cok..moga bengkel lu rame ya..
Mending ndorong motor drpd nyervis disini.ngasih ongkos servis apa malak kang?"

Zuhry Fauga*** "Paraah banget asli... Jasa ongkos nya saja kena 250k..
Baru kali ini ada bengkel malak spt ini.. semoga tdak ada yg kena tipu lagi.. dan semoga hidup si pemilik berkah selalu dan semakin ramai orang yg lewat saja.. amii"

Aprian** "ongkos dibengkel ini ngalah2in biaya servis helikopter. nggak masuk akal, hati-hati yang belum pernah kesini siap2 dirampok."

Bahkan, rating bintang bengkel ini di Google hanya 2,1.

Namun,  belum ada klarifikasi dari pihak bengkel di Sidoarjo tersebut.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved