Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pengakuan Bos Shell Soal Penjualan BBM di SPBU Swasta, Alasan Belum Mengimpor dari Pertamina Dikuak

Situasi tersebut sebenaranya sudah coba Shell antisipasi. Telah mengajukan permohonan kuota impor tambahan ke Kementerian ESDM sejak Juni 2025.

Editor: Torik Aqua
TribunJatim.com/Anggit Puji Widodo
STOK - Pelayanan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Shell di Jalan Kapten P. Tendean No. 127, Pulo, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, pada Senin (22/9/2025). Bos Shell singgung soal kondisi stok SPBU. 

Menindaklanjuti hal tersebut, Shell melakukan serangkaian rapat koordinasi dengan Kementerian ESDM.

Koordinasi itu juga termasuk pertemuan dengan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia pada 19 September.

Dalam pertemuan dengan Bahlil, dihasilkan keputusan terkait penyediaan BBM dalam bentuk base fuel oleh Pertamina Patra Niaga.

Base fuel adalah BBM murni yang belum dicampur dengan zat aditif dan warna.

"Saat ini kami masih dalam pembahasan B2B (business-to-business) sesuai dengan anjuran dari Bapak Menteri terkait pasokan impor base fuel saat ini sedang berlangsung," kata Ingrid.

Dalam kesempatan sama, Wakil Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Achmad Muchtasyar turut menjelaskan alasan Shell belum mengimpor BBM melalui mereka.

Menurut Achmad, negosiasi bersama Shell masih buntu karena ada birokrasi interal di badan usaha SPBU swasta tersebut.

"Tidak bisa melakukan, meneruskan negosiasi ini, dikarenakan ada birokrasi internal yang harus ditempuh," kata Achmad.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved