Berita Viral
100 Tahun Usia Kereta yang Akan Antarkan Jenazah Pakubuwono XIII, Sang Raja Diantar ke Loji Gandrung
Kereta jenazah yang membawa jasad Raja Pakubuwono XIII itu ternyata memiliki sejarah yang sangat sarat akan makna dan cerita.
Penulis: Ignatia | Editor: Ignatia Andra
Ringkasan Berita:
- Jenazah Raja Solo Pakubuwono XIII diantarkan menggunakan kereta jenazah menjalani kirab upacara di Loji Gandrung
- Kereta jenazah tersebut memiliki cerita yang menarik karena usianya sudah 100 tahun lebih
- Upacara pemulasaran jenazah sang Raja Solo akan dilangsungkan Rabu 5 November 2025
TRIBUNJATIM.COM - Sebuah prosesi sakral akan mengiringi kepergian Kanjeng Sinuhun Pakubuwono (PB) XIII yang baru-baru ini wafat.
Ternyata dalam mengiringi kepergian Kanjeng Sinuhun Pakubuwono (PB) XIII ada banyak serba-serbi yang dilakukan.
Beberapa diantaranya kendaraan seperti kereta jenazah hingga kirab upacara yang akan dilangsungkan.
Keraton Kasunanan Surakarta tengah bersiap untuk menggelar prosesi sakral mengiringi kepergian Kanjeng Sinuhun Paku Buwono (PB) XIII, yang wafat pada Minggu (2/11/2025).
Upacara mengantarkan jenazah sang raja menuju tempat peristirahatannya yang terakhir tak kalah disoroti.
Cerita kereta jenazah
Salah satu hal yang menarik perhatian publik adalah penggunaan kereta jenazah berusia lebih dari 100 tahun yang akan digunakan untuk mengantarkan jenazah sang raja dari dalam keraton menuju titik pemberangkatan kirab.
Kereta berwarna putih itu tersimpan di Gedung Kereta, tepat di depan Sasono Putro, dan kini telah diperiksa oleh Kanjeng Gusti Pangeran Haryo (KGPH) Puger, adik PB XIII, bersama sejumlah abdi dalem.
Menurut Gusti Puger, kereta tersebut merupakan peninggalan bersejarah yang telah digunakan sejak masa pemerintahan Paku Buwono VII, dan sempat direstorasi pada era PB X.
“Kereta ini sudah ada sejak PB VII, jadi usianya lebih dari 100 tahun,” ujar Gusti Puger di kompleks Keraton Kasunanan Surakarta, Minggu (2/11/2025).
Baca juga: Terjadi Hal Tak Biasa dalam Kunjungan Wapres Gibran ke Kaligawe Semarang, Warga Sempat Heran
Digunakan Khusus untuk Jenazah Raja
Kereta ini memiliki fungsi khusus, hanya digunakan dalam prosesi pengantaran jenazah raja dari dalam Ndalem Keraton menuju titik pemberangkatan terakhir.
Meski fungsinya tetap sama, rute kirab kali ini akan sedikit berbeda dengan prosesi yang pernah dilakukan pada masa PB X.
“Dulu pada masa PB X, jenazah dibawa ke Stasiun Balapan karena akan diberangkatkan ke Imogiri menggunakan kereta api. Kali ini, rutenya akan menyesuaikan, mirip seperti prosesi PB XII,” jelasnya.
Rencananya, iring-iringan kirab jenazah akan melibatkan para sentono, abdi dalem, prajurit keraton, serta kerabat kerajaan.
Prosesi ini juga akan terbuka bagi masyarakat umum yang ingin memberikan penghormatan terakhir.
Pakubuwono XIII
Raja Solo
Loji Gandrung
Pakubuwono XIII wafat
berita viral
kereta jenazah Pakubuwono XIII
Keraton Kasunanan Surakarta
Multiangle
meaningful
TribunJatim.com
| Alih Waris Ngeyel Gembok Pagar SD Negeri Imbas Tak Diganti Rugi Pemda, 111 Siswa Belajar di Tenda |
|
|---|
| Terjadi Hal Tak Biasa dalam Kunjungan Wapres Gibran ke Kaligawe Semarang, Warga Sempat Heran |
|
|---|
| ASN Bidan Farida Kini Bantah Dipungli saat Ujian Naik Pangkat, Ngaku Emosi karena Segera Pensiun |
|
|---|
| Alasan Anggota Polisi Waldi Habisi Dosen Erni, Barang-barang Hilang hingga Dugaan Perkosaan |
|
|---|
| Gubernur Bobby Kaitkan Presiden saat Selesaikan Kasus ASN Diduga Dipungli Ketika Ujian Naik Pangkat |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jatim/foto/bank/originals/Kereta-jenazah-yang-akan-antar-jasad-Pakubuwono-XIII-ke-tempat-terakhir.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.