Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Usai Begal Motor, Pemuda ini Sembunyi di Tempat Ramai Penuh Amalan Ritual, Tak Tahunya

Upaya begal motor ini sembunyi memang licin. Dia memilih tempat persembunyian yang tidak biasa.

Penulis: Benni Indo | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM/IST
Lukman pelaku perampokan yang ditangkap Polres Malang. Dia melarikan dengan bersembunyi di Pondok Pesantren. 

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Upaya begal motor ini sembunyi dari polisi akhirnya berakhir, mesti dia memilih tempat persembunyian yang tidak biasa.

Ya, habis membegal orang dan membawa kabur motornya, Lukman Aji Santoso (23) warga Singosari, Kabupaten Malang ini kabur kabur dan bersembunyi ke sebuah pondok pesantren di Pasuruan. Dia pun mondok di sana.

Dalam beberapa hari, pelarian Lukman masih aman. Namun ia tidak bisa kabur lagi setelah petugas mencium tempat persembunyiannya. Dia pun di ringkus di dalam pesantren.

Kasubbag Humas Polres Malang AKP Farid Fathoni menjelaskan, peristiwa berawal saat Lukman dan dua rekannya merampok Yudi Irawan warga Jl S Supriadi G 6 RT 07/06 Kel Sukun Kec Sukun, Kota Malang pada 4 Desember 2017, pukul 20.00 WIB.

Yudi yang saat itu berkendara seorang diri dipepet oleh Lukman dan kawanannya di jalan kawasan Dusun Bendo, Desa Sukolilo, Kec Jabung, Kabupaten Malang.

"Mereka mencurian sepeda motor dan barang barang milik korban lainya dengan kekerasan atau ancaman kekerasan yang dilakukan oleh Lukman dan dua orang rekannya," ujar Farid, Jumat (15/12/2017).

Setelah berhasil merampas Yamaha Vega Nopol N 3640 JF dan sejumlah barang berharga lainnya, Lukman kabur bersama dua rekannya. Korban pun segera melaporkan peristiwa yang ia alami ke Polsek Jabung.

Setelah mendalami pemeriksaan terhadap saksi, polisi menangkap dua orang tersangka rekan Lukman. Dari hasil interogasi, diketahuilah keberadaan Lukman.

"Akhirnya pada 14 Desember 2017 tersangka berhasil diamankan di persembunyiannya di sebuah pondok pesantren wilayah Pasuruan," sambung Farid.

Saat digrebek, Lukman tidak melakukan perlawanan. Penggerebekan itu pun memancing banyak perhatian santri lainnya. Lukman pun akhirnya mengakui perbuatannya.

"Petugas Polsek dan Polres Malang bekerjasama mengejar pelaku. Sekarang tersangka diamankan di Polres," kata Kapolsek Jabung AKP Samsul Arifin.

"Dia di sana mondok," tegas Samsul.

Polisi mengamankan barang bukti berupa sebauh sepeda motor Yamaha Vega nopol N 3640 JF. Sebuah ponsel merk Evercros warna merah. Sebuah ponsel Blackberry, sebilah Golok dan Clurit. (Surya/Benni Indo)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved