Cium Pantat Truk Pengangkut Alat Berat di Jalur Maut, Bus Restu Ringsek, Astaga Penumpangnya . . .

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Kecelakaan bus kembali terjadi di jalur maut Surabaya - Jombang, Senin (18/12/2017) siang. Kali ini menimpa Bus PO Restu. 

Bus jurusan Surabaya-Ponorogo ini rusak berat setelah menabrak truk bermuatan alat berat backhoe di Jalan Raya Desa Keplaksari, Peterongan, Jombang. 

Tidak ada korban jiwa maupun luka yang diderita para penumpang bus maupun awak bus. Padahal saat itu bus Restu sarat penumpang.

Informasi yang dihimpun di lokasi, kecelakaan bermula ketika bus Restu nopol W 7768 UG dikemudikan Wahyu Ari Wibowo, warga Gunung Kidul, Yogyakarta yang penuh penumpang melaju dari arah Surabaya menuju Madiun.

Menjelang simpang empat, dekat lokasi kejadian, sebuah truk yang memuat backhoe tanpa pengawalan memotong jalan menuju jalan masuk kampung.

Pada saat truk pengangkut backhoe belum sepenuhnya meninggalkan badan jalan masuk gang di Desa Keplaksari, bus sudah menghantam alias mencium bagian belakang truk.

Bus akhirnya menabrak bagian belakang truk pengangkut backhoe  nopol S 8047 WP yang dikemudikan Suparno, warga Jombang.

Akibatnya bodi bus rusak berat, kaca depan hancur. Selain itu pintu samping terlepas.

Kerusakan terjadi karena truk bermuatan backhoe terlalu tangguh bagi bus.

“Tadi penumpang tahu semua kalau di depan ada truk muat backhoe. Jarak sudah dekat, truknya tetap saja belok, akhirnya terjadi tabrakan begini. Untungnya tadi busmelaju tidak kencang, sehingga tidak ada korban,” ungkap Yono, seorang penumpang.

Puluhan penumpang bus terpaksa turun yang ditumpangi ditumpangi dari terminal di Surabaya.

Namun cukup lama para penumpang harus menunggu bus dengan tujuan Ponorogo yang lewat, sehingga sempat keleleran.

“Untuk pengusutan lebih lanjut, kedua kendaraan kami bawa ke Satlantas Polres Jombang. Pengemudi truk yang membawa backhoe juga menjalani pemeriksaan di Satlantas,” kata Kanitlaka Satlantas Polres Jombang Iptu Sulaiman. (Surya/sutono)