Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tol Ngawi - Wilangan Memakan Korban, Bus Pariwisata Angkut Siswa SMA Tabrak Tronton

Diduga terlalu kencang berjalan di atas Jalan Tol Ngawi - Wilangan, bus wisata Subur Jaya, berpenumpang siswa SMAN 2 Magelang

Penulis: Doni Prasetyo | Editor: Yoni Iskandar
Surya/ Doni Prasetyo
Terlihat truk tronton bernomor polisi L 8288 UB, bok bermuatan minyak goreng kemasan berceceran, yang berjalan searah dari Timur Surabaya, dengan bus wisata Subur Jaya nomor Polisi K 1627 GD mengangkut rombongan siswa SMAN 2 Magelang, terlibat tabrakan di KM 568, Jalan Tol Ngawi - Wilangan, Kamis (5/4) sekitar pukul 05.00. 

TRIBUNJATIM.COM, NGAWI - Diduga terlalu kencang berjalan di atas Jalan Tol Ngawi - Wilangan, bus wisata Subur Jaya, berpenumpang siswa SMAN 2 Magelang, pecah ban dan menabrak truk tronton bermuatan minyak goreng kemasan hingga bus dan truk tronton rusak parah.

Munari (42), kenek bus Subur Jaya bernopol K 1627 GD yang dikemudikan Suroto (40) warga Desa Srihardono RT/RW 01/14, Kecamatan Pundong, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta tewas seketika ditempat kejadian dengan luka sangat parah karena terjepit bodi bus.

Sementara enam orang penumpang bus Subur Jaya yang terdiri dari siswa dan guru itu menderita luka ringan dan berat, dilarikan ke RSUD Panti Waluyo, Mejayan, Kabupaten Madiun.

Baca: Setahun Sukses Sembunyi, Pelarian Jaka Kelana Pelaku Curas Berakhir Gara-gara Sepakbola

Keenam siswa dan guru penumpang bus Subur Jaya, yakni Nuli (55) guru warga Putrosaran I Nomor 744 E, Magelang, Ahmad Riyadi (47) warga Desa Ngempong Ngadirejo, Kabupaten Temanggung, keduanya mengalami cidera otak ringan (COR) Sadar.

Kemudian Muhamad Herisa Saputera (17) siswa, anak warga Perum Tidar Indah Nomor 34, Kabupaten Magelang, Sandika Priatmoko (29) guru warga Desa Secang, Kabupaten Magelang, kedua korban mengalami Nyeri dada bawah iga, lecet pada lutut kanan dan kiri, sadar.

Anres (17) siswa warga Jalan Rambutan I, No12 Kalinegoro, Magelang, mengalami lebam mata kiri, nyeri pada hidung, sadar, dan Zaky (17) siswa anak warga Dusun Nusukan, Kecamatan Grabak, Magelang, mengalami cidera otak ringan ( COR) atau praktur kepala, sadar.

Korban meninggal, Munari (42) kenet bus Subur Jaya, warga Desa Kemudu RT001/RW003 Kecamatan Sulang, Kabupaten Rembang, nengalami luka berat terjepik badan bus.

Sopir bus Subur Jaya, Suroto (40) warga Desa Srihardono, RT01/RW14, Kecamatan Pundong, Kabupaten Bantul, Yogjakarta, selamat tidak mengalami luka berarti.

Begitu juga dengan Sayono (50) pengemudi truk tronton nomor polisi L 8288 UB, bermuatan minyak goreng kemasan warga  Dusun Banyon, RT4/RW4, Kelurahan Gayam Emprit, Klaten Selatan, Kabupaten Klaten Jateng juga selamat.

Baca: Tak Lagi Crispy Seperti Disebut Juri Masterchef UK, Ini 3 Resep Olahan Rendang yang Anti Mainstream!

Menurut Aiptu Darto anggota Unit Laka Lantas Polres Ngawi menyebutkan kecelakaan itu terjadi saat bus Subur Jaya yang berjalan di Jalan Tol Wilangan - Ngawi dari arah Timur yang mengangkut rombongan SMAN 2 Magelang dari Bali, tepat di kilometer 586 masuk Dusun Klumpit, Desa Kersikan, Kecamatan Geneng, saat akan mendahului truk tronton nopol Pol L-8288 UB, yang dikemudikan Suyono, berjalan searah, ban Bus Subur Jaya meletus.

"Menurut keterangan saksi yang ada di TKP, bus pariwisata mengalami pecah ban (meletus), sehingga banting stir kearah kanan. Karena kurang hati-hatinya sehingga bus pariwisata itu menabrak samping belakang kanan truk tronton,"kata Aiptu Darto.

Korban berhasil dievakuasi dan dibawa ke RSUD Panti Waluyo Mejayan, Caruban Kabupaten Madiun, sedang kedua pengemudi bus Subur Jaya dan sopir truk ttonton masih dimintai keterangan di Polres Ngawi. (Doni Prasetyo)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved