KPK Kembali Datang ke Tulungagung Paska Syahri Mulyo Menang Pilkada versi Quick Count, Ada Apa?
Penyidik KPK tiba-tiba kembali mendatangi Tulungagung paska Pilkada dimenangkan oleh Syahri Mulyo yang mereka tahan.
Penulis: David Yohanes | Editor: Mujib Anwar
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali datang ke Kabupaten Tulungagung.
Personil KPK datang sekitar pukil 10.47 WIB di Mapolres Tulungagung, Senin (2/7/2018).
Ada sekurangnya empat personil yang turun dari mobil, dan menuju ke Ops room Polres Tulungagung, yang ada di depan musala.
Di pintu kemudian dipasang tulisan, "Dilarang Masuk Ada Pemeriksaan".
Baca: Jadi Tersangka dan Ditahan KPK Bisa Menangi Pilkada Tulungagung, Ini Rahasia dari Syahri Mulyo
Kedatangan penyidik KPK ini menarik perhatian, karena mereka datang paska gelaran Pilkada Kabupaten Tulungagung, yang berdasarkan hitung cepat atau quick count dimenangkan oleh Syahri Mulyo yang saat ini jadi tersangka dan ditahan oleh KPK.
Tapi, belum ada konfirmasi dari pihak Polres Tulungagung.
Kapolres Tulungagung AKBP Tofik Sukendar membenarkan kedatangan personil KPK tersebut.
Namun Kapolres tidak menjelaskan tujuan kedatangan mereka.
"Iya benar mas," jawab Kapolres melalui WhatsApp.
Baca: Jadi Tersangka KPK, Rumah Bupati Tulungagung Syahri Mulyo Langsung Sepi, Lampu Dibiarkan Nyala
Dari pantauan di depan Ops Room Polres Tulungagung, ada sejumlah pejabat di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tulungagung.
Salah satunya yang terlihat adalah Kabid Tata Ruang dan Tata Bangunan Dinas PUPR Tulungagung, Evi Purvitasari.
Ada bula staf di bagian Bina Marga. (Surya/David Yohanes)
Baca: Pakai Tembak Laser, Warga Mojokerto Kembali Tangkap Ikan Arapima Gigas Sang Predator
Baca: Parkir Sembarangan di Sekitar RSUD Dr Soetomo, Banyak Mobil dan Motor Digembok Paksa
