Pendaftaran CPNS 2018
Formasi & Kualifikasi CPNS 2018 Pemkot Surabaya, Ada 442 Lowongan, Tenaga Pendidikan sampai Honorer!
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengumumkan formasi dan kualifikasi untuk seleksi Calon Pegawai negeri Sipil (CPNS) 2018.
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Ani Susanti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengumumkan formasi dan kualifikasi untuk seleksi Calon Pegawai negeri Sipil (CPNS) 2018.
Melalui website resmi Pemkot Surabaya di link surabaya.go.id, Selasa (18/9/2018), diumumkan ada sebanyak 442 formasi yang dibuka untuk seleksi CPNS 2018.
442 formasi yang dibuka terdiri dari 334 lowongan untuk tenaga pendidikan, 49 lowongan untuk tenaga kesehatan, 32 lowongan untuk tenaga teknis dan sebanyak 17 lowongan untuk eks tenaga honorer kategori 2.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Surabaya, Mia Santi Dewi mengatakan, di laman resmi Pemkot Surabaya tersebut sudah dijelaskan semua kualifikasi masing-masing kebutuhan formasi.
"Sudah kami lampirkan kualifikasinya di website kita," kata Mia saat dikonfirmasi Surya (grup TribunJatim.com), Rabu (19/9/2018).
• Kronologi Tabrakan Mobil & 2 Truk di Bangil, Kendaraan Pengangkut Besi Terguling, Korban Jiwa Nihil
Untuk kategori honorer II, syaratnya adalah lulusan S1.
Sedangkan untuk tenaga pendidikan, kualifikasi yang dibutuhkan adalah S1 di sejumlah bidang pendidikan.
Sedangkan untuk tenaga kesehatan, kualifikasi yang dibutuhkan adalah lulusan kedokteran dan juga keperawatan, minimal D3.
Sedangkan untuk tenaga teknis, dikatakan Mia, dibutuhkan sejumlah jabatan.
Mulai dari analis perencanaan anggaran, pengelola data keuangan daerah, pengelola rekayasan lalu lintas hingga sejumlah jabatan lain.
Kualifikasinya mulai dari sarjana akutansi, sarjana teknik sipil, hingga analis pembangunan.
"Sudah kita umumkan. Pendaftarannya mulai tanggal 26 September 2018. Namun kita masih akan koordinasi dengan Pemprov," pungkas Mia.
• Pelamar CPNS di Tuban Tak Bisa Akses Link sscn.bkn.go.id, Muncul Info: Portal Dibuka Jam 13.00 WIB
(fz/fatimatuz zahroh)