KPK dan Rupbasan Kelas I Surabaya Akan Adakan Lelang Mobil, Rumah, Hingga Apartemen Sitaan
Kepala Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Karupbasan) Kelas I Surabaya, Suwanto mengatakan pihaknya akan membuka lelang tahun ini.
Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kepala Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Karupbasan) Kelas I Surabaya, Suwanto mengatakan pihaknya akan membuka lelang tahun ini.
Akan ada 12 barang sitaan yang akan dinilai apakah layak untuk mengikuti proses lelang pada Selasa (25/9/2018).
Kata Suwanto, penilaian barang sitaan didasarkan pada lokasi barang sitaan yang masuk dalam wilayah kerja Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) di Jatim.
Menurutnya, untuk barang yang dilelang besok tak hanya mobil yang disita, tapi juga rumah dan apartemen.
(Kepala Sekolah yang Bocorkan Soal UNBK di Surabaya Divonis 1,5 Tahun Penjara, JPU Pikir-pikir Dulu)
(Dua Dari Enam Mobil Fuad Amin yang Disita KPK Laku Terjual di Rupbasan Kelas I Surabaya)
"Ada mobil, rumah, dan apartemen (kamar) dilelang di Surabaya, Rabu (26/9/2018) adalah lelangnya," ucap Suwanto kepada TribunJatim.com..
"Sebelumnya, kami dengan BPN meminta SKPT kepada peserta lelang, itu adalah syarat untuk lelang. sistem Biddingnya kami lakukan close (tertutup), hanya harga limitnya yang open (terbuka)," beber dua Jaksa KPK yang menangani barang sitaan, yakni Adyantana Meru Herlambang dan Josep Wisnu Sigit.
Josep dan Meru menyebut sudah ada penentuan kualifikasi lelang.
"Enam bulan sebelum lelang, sudah ditentukan, mulai harga, iklan, dan lain sebagainya, lelang ini kami adakan setahun dua kali," lanjut Josep.
(BREAKING NEWS: Mayat Perempuan Ditemukan di Mojokerto Dekat Tiang Listrik)
(Obsesi Jadi Polisi, Pria di Surabaya Nekat Ubah Status di KTP Sebagai Anggota Polri)
Kemudian, kegiatan ini didampingi langsung oleh KPK.
"Kami hanya mendampingi, sedangkan yang mengecek dari panitia penyelenggara," papar keduanya.
"Pengikut lelang bebas, tidak ada batasan wilayah, malah ada yang sampai Bandung, Malang, hingga Palembang," tutup keduanya bersahutan.
(Obsesi Jadi Polisi, Pria di Surabaya Nekat Ubah Status di KTP Sebagai Anggota Polri)
(Dua Dari Enam Mobil Fuad Amin yang Disita KPK Laku Terjual di Rupbasan Kelas I Surabaya)