Tak Didampingi Wakilnya, Wali Kota Malang Sutiaji Pantau Rekayasa Lalu Lintas Jalan Soekarno Hatta
Wali Kota Malang, Sutiaji memantau rekayasa lalu lintas di Jalan Soekarno Hatta. Kamis (27/9/2018).
Penulis: Alfi Syhari Ramadana | Editor: Ani Susanti
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, KLOJEN - Wali Kota Malang, Sutiaji memantau rekayasa lalu lintas di Jalan Soekarno Hatta.
Ia terlihat tak didampingi Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko, Kamis (27/9/2018).
Sebelumnya Sutiaji-Sofyan sidak ke Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan, Rabu (26/9/2018).
Sutiaji melakukan pengecekan untuk beberapa titik di sepanjang jalan Soekarno Hatta yang kerap terjadi kemacetan.
Beberapa titik tujuan dari Sutiaji adalah bundaran patung Pesawat, area putaran di depan Polinema, serta pertigaan jembatan Soekarno Hatta.
Usai melihat beberapa lokasi tersebut, Sutiaji menjelaskan bahwa ini merupakan upaya dari Pemerintah Kota (Pemkot) Malang untuk bisa mengatasi permasalahan lalu lintas yang kerap terjadi.
"Hari ini dimulai untuk beberapa skema rekayasa lalu lintas. Nanti akan terus dipantau selama kurang lebih satu bulan. Setelah itu, akan dievaluasi bersama," terangnya.
• Dapat Penghargaan di Kenya, Wali Kota Risma Ungkap Cara Pemkot Wujudkan Surabaya Bersih dari Korupsi
Adapun beberapa skema rekayasa lalu lintas yang coba diterapkan adalah dimulai pada area bundaran Patung Pesawat.
Para pengendara dari arah Jalan Borobudur tak bisa lagi langsung memotong jalan menuju arah Perum Permata Jingga.
Sebab, untuk putaran di ke arah Perum Permata Jingga ditutup dan pengendara dialihkan untuk memutar pada putaran pertama dari arah Sudimoro.
Selain itu, titik putaran di depan Politeknik Negeri Malang (Polinema) juga ditutup.
Hal itu untuk mengurangi kepadatan kendaraan yang kerap terjadi, utamanya jika memasuki jam-jam sibuk.
• Tangis Ayah Haringga Sirla di Mata Najwa, Ingat Pengeroyokan Anaknya hingga Ucap: Cukup Ia Korbannya
Untuk pengendara dari arah simpang 4 Brawijaya harus memutar lebih jauh atau melalui putaran dekat area Taman Kridha Soekarno Hatta.
Sementara dari pengendara arah Soekarno Hatta harus memutar melalui simpang empat Brawijaya.
"Memang ada beberapa area putaran yang ditutup. Area-area tersebut dinilai menjadi lokasi rawan kemacetan dan kerap terjadi kecelakaan. Kalau memang rekayasa ini dinilai efektif, maka nantinya bisa saja akan dijadikan perwali," pungkas Sutiaji.
• Tutup Pintu Mobil Sendiri, Meghan Markle Langsung Jadi Sorotan, Pakar Etika Sampai Ikut Komentar
