Buka Kantor Layanan Baru, KPP Pratama Jombang Diharapkan Bisa Meningkatkan Kesadaran Wajib Pajak
KPP Pratama Jombang yang baru beroperasi mulai Senin (1/10/2018) merupakan hasil pemecahan dari KPP Pratama Mojokerto.
Penulis: M Taufik | Editor: Ayu Mufihdah KS
TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Beroperasinya Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Jombang diharapkan bisa meningkatkan kesadaran wajib pajak di kabupaten ini.
KPP Pratama Jombang yang baru beroperasi mulai Senin (1/10/2018) merupakan hasil pemecahan dari KPP Pratama Mojokerto.
Menurut Kepala Kanwil DJP Jatim II, Neilmaldrin Noor, pengoperasian KPP Pratama Jombang merupakan satu rangkaian dari reformasi perpajakan.
• Ciptakan Kondusifitas Keamanan Pilpres dan Pileg, Kapolda Jatim: Brimob Tetap Siaga Saat Pemilu 2019
"Yakni reformasi organisasi, dengan menambah unit-unit pelayan untuk mendekatkan diri dengan masyarakat," ungkap Neil, Rabu (3/10/2018).
Pemecahan ini dilakukan untuk meningkatkan tertib administrasi, pelayanan, pengawasan, dan penerimaan negara dari sektor pajak.
"Secara keseluruhan, Direktorat Jenderal Pajak melakukan pemecahan wilayah kerja atas 11 unit kantor menjadi 22 unit kantor baru. Itu tersebar di seluruh Indonesia. Di DJP Jatim II, KPP Pratama Mojokerto dipecah jadi dua, Mojokerto dan KPP Pratama Jombang," ungkapnya.
• Bukan Gertak Sambal, Ribuan Guru Honorer di Lamongan Mogok Kerja pada Hari Ketiga Pelaksanaan UTS
Ditjen Pajak juga membentuk Kantor Pelayanan Pajak Madya Bogor.
Artinya, dengan diresmikannya 23 unit kantor baru ini, maka Ditjen Pajak memiliki 34 kantor wilayah, 352 KPP, dan 204 KP2KP di seluruh wilayah Indonesia.
"Dengan bertambahnya jumlah unit kerja, pengawasan perpajakan yang dilakukan Ditjen Pajak juga bisa lebih optimal dan efektif," sebutnya.
• Dilarang Bermain 2 Laga, Fandry Imbiri Jadikan Hukuman Komdis PSSI sebagai Pengalaman Berharga
Sementara itu, Sekretaris Ditjen Pajak, Arfan, mengatakan bahwa selama ini pihaknya terus berinovasi untuk mempermudah pelayanan, seperti layanan elektronik dan sejumlah inovasi lain.
"Nah, dalam layanan-layanan itu, masyarakat atau wajib pajak juga perlu konsultasi dan sebagainya. Dengan adanya kantor layanan baru di Jombang ini, juga bisa bermanfaat untuk itu," tuturnya.
Harapan agar dibukanya kantor layanan baru di Jombang bisa meningkatkan kesadaran wajib pajak juga disampaikan Bupati Jombang, Mundjidah Wahab.
• Hampir Sepekan Dibuka, Pendaftar CPNS 2018 di Tulungagung Masih Minim
"Dengan dibukanya kantor layanan pajak di Jombang berarti semakin dekat, dan semakin mudah. Sebelumnya warga harus ke Mojokerto untuk mengurus pajak, sekarang sudah ada di Jombang," kata Bupati Mundjidah Wahab di sela acara peresmian Senin lalu.
Namun demikian, Bupati berharap agar KPP Pratama Jombang terus melakukan sosialisasi di berbagai kalangan di Jombang, termasuk kalangan perusahaan, pegawai, sampai di tingkat paling bawah.