Jelang Pernikahan Pasangan Crazy Rich Surabayan, Orang Tua Jusup Angkut Banyak Koper Dibawa ke Bali
Jelang Pernikahan Pasangan Crazy Rich Surabayan, Orang Tua Jusup Angkut Banyak Koper Dibawa Ke Bali
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Rumah Rendra Tjajadi (60), orang tua mempelai pasangan Crazy Rich Surabayan, Jusup Maruta Cahyadi dan Clarissa tampak sepi dan lengang, Kamis (29/11/2018).
Di dalam rumah mewah yang berada di kawasan Perumahan Elite di Surabaya Barat itu tampak sejumlah orang yang sedang mengangkat beberapa koper dari dalam rumah.
Koper warna hitam itu berjejer rapi di depan pintu gerbang. Lebih dari 10 koper di dalam mobil boks. Koper tersebut diangkut ke dalam mobil menuju ke Bandara Internasional Juanda.
• Digelar di Surabaya, Tunangan Pasangan Crazy Rich Surabayan Jusup-Clarissa Habiskan Biaya Miliaran
Seluruh anggota keluarga juga telah bersiap menghadiri acara pemberkatan pernikahan Jusup Maruta Cahyadi dan Clarissa ke Sidoarjo. Setelah itu mereka akan bertolak menuju ke Bali di Pulau Dewata.
Tidak lama, Rendra Tjajadi tampak berada di teras rumahnya. Rendra tampil sangat sederhana mengenakan kaos merah keluar dari rumah. Dia tampak menggegam Handphone.
Rendra mengatakan koper ini merupakan milik keluarganya yang berisi sejumlah keperluannya selama resepsi pernikahan putra pertamanya di Bali.
"Ini barang-barang saya mau berangkat ke Bali," ucapnya.
• Konsultan Pengawas Proyek TPST Asal Surabaya Ditahan Kejari Sidoarjo
Untuk diketahui, Rendra merupakan pengusaha kelapa sawit tersohor di Indonesia. Dia mempunyai tiga anak laki-laki.
Putra pertamanya adalah Jusup Maruta Cahyadi yang merupakan Crazy Rich Surabayan karena menggelar pernikahan serba mewah.
Rendra menjelaskan, sebenarnya pesta pernikahan putranya itu berlangsung sederhana. Dia juga mengklarifikasi bahwa resepsi pernikahan tidak ada pemberian (doorprize) lima mobil Jaguar dan souvenir emas Antam untuk para tamu undangan.
"Kami dari keluarga yang sederhana," tegasnya. (Mohammad Romadoni)
• Mau Diberi Penyuluhan, Masud Mengamuk dan Menyerang Caleg PKB di Mojokerto Pakai Parang