Launching SPKT Door to Door, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak: Minggu Depan Sudah Beroperasi
Program SPKT Door to Door yang dilaunching Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya yang dilaunching pada Rabu (6/2/2019) sore merupakan kali pertama.
Penulis: Pradhitya Fauzi | Editor: Melia Luthfi Husnika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pradhitya Fauzi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Program SPKT Door to Door yang dilaunching Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya yang dilaunching pada Rabu (6/2/2019) sore merupakan kali pertama di Jatim.
Bahkan, program itu diklaim menjadi yang pertama di Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKBP Antonius Agus Rahmanto saat menyampaikan sambutan.
Agus menjelaskan, program SPKT Door to Door sama halnya dengan pelayanan manual kepada masyarakat.
• Polres Pelabuhan Tanjung Perak Besut SPKT Door To Door Pertama di Indonesia
Hanya saja, warga tak perlu bersusah payah ke kantor polisi bila memang tak memiliki waktu atau sedang ada kesibukan lain.
"Ini tidak cuma melayani surat kehilangan, tapi juga melayani pengaduan, kehilangan surat-surat, dan laporan polisi," ujar Agus, Rabu (6/2/2019).
Sayangnya, program tersebut tidak langsung diberlakukan hari ini.
Kata Agus, program yang bermula dari inovasinya itu akan mulai berjalan pada pekan depan.
"Minggu depan sudah bisa melayani masyarakat, baik dari website, telepon, maupun secara langsung," lanjut polisi dengan dua melati dipundaknya itu.
• Merasa Ditipu Investor Bodong, Bos Sipoa Group Lapor ke SPKT Polda Jatim
Untuk jam operasionalnya pun, Agus menegaskan seperti halnya SPKT manual, yakni sejak pukul 07.00 sampai 17.00 WIB.
Namun, lanjut Agus, tidak menutup kemungkinan akan berlangsung selama 24 jam bila hal tersebut sangat masyarakat.
Sebab, keterbatasan waktu dan sarana, yakni tiga personel, membuat SPKT Door to Door harus lebih maksimal.
Sedangkan, jumlah warga di kawasan Surabaya Utara jauh lebih besar.
"Aktif jam 07.00 sampai 17.00 WIB, tapi ya bisa saja 24 jam kalau memang animo masyarakat masih tinggi," tutupnya.