Tangkap Pelaku yang Edarkan Narkoba di Kemasan Teh China, BNNP Jatim: BNN Pusat Minta Sampel Bungkus

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - BNNP Jatim beberapa kali menangkap pelaku yang menyelundupkan narkoba dalam kemasan teh China, seperti 22 kg sabu yang disita dari dua jaringan Aceh dan Madura.

Hal tersebut membuat BNNP RI meminta sampel bungkus atau kemasan tersebut untuk dianalisis terkait modus dan peredarannya di Indonesia.

"Ini dikemas dalam bungkus teh China," kata Kepala BNNP Jatim Brigjen Pol Bambang Priyambadha di kantor VNNP Jatim, Senin (1/4/2019).

• BNNP Jatim Ungkap Jaringan Narkoba Madura, Ada Pasutri yang Jadi Tersangka, Pesan Sabu ke Malaysia

• Barang Bukti Selama Januari-Maret, BNNP Jatim Musnahkan 22 Kilogram Sabu dari Jaringan Madura & Aceh

Peredaran narkoba dengan modus kemasan teh China ini, dinilai Bambang ditemukan di beberapa tempat di Indonesia.

"Ini beberapa kali, yang pasti dari pemeriksaan bugkusannya sama teh China. Karena ada informasi dari BNN Pusat meminta bungkusnya mungkin disana akan dianalisa beberapa TKP di Indonesia. Apakah bisa jadi satu tempat atau bagaimana," papar Bambang.

• Geledah Jaringan Kurir Narkoba, BNNP Jatim Temukan Sabu Pesanan Napi Rutan Medaeng di Selipan Sandal

BNNP Jatim memusnahkan sebanyak 22 kg sabu yang masing-masing dipres plastik bening dan dibungkus kemasan teh china berwarna hijau dan kuning bertuliskan guanyinwang.

Barang bukti tersebut dimusnahkan mengunakan alat pembakar limbah incenerator.

"Sembilan tersangka dari dua jaringan sabu ini kasusnya masih berjalan hingga persidangan," kata Bambang.