Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Hadapi Bulan Puasa, Polres Malang Kota Gelar Operasi Simpatik Semeru Selama 2 Minggu di Jalan Raya

Hadapi Bulan Puasa, Polres Malang Kota Gelar Operasi Simpatik Semeru Selama 2 Minggu di Jalan Raya, Ada 2 Titik Operasi Digelar Tiap Hari.

Penulis: Rifki Edgar | Editor: Sudarma Adi
SURYA/RIFKY EDGAR
Suasana Apel pagi yang digelar di halaman Polres Malang Kota dalam rangka persiapan gelar pasukan Operasi Simpatik Semeru 2019, Senin (29/4). 

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Mulai hari ini, Satlantas Polres Malang Kota akan melakukan Operasi Simpatik Semeru 2019 di jalan raya.

Operasi ini akan digelar selama dua minggu yang dimulai pada tanggal 29 April hingga 12 Mei 2019.

Kasat Lantas Polres Malang Kota, AKP Ari Galang Saputro mengatakan, kegiatan ini merupakan giat rutinan yang dilakukan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat.

Rencana Destinasi Wisata Halal Kota Malang yang Berkolaborasi dengan Kampus Jadi Perhatian Kemenpar

Ditinggal Beli Rokok saat Kompor Menyala, Rumah Warga Lowokwaru Malang Ludes Terbakar, Rugi 50 Juta

Kisah Pendaki Terjebak di Gunung Butak Malang, Logistik Menipis dan Penerangan Minim di Tengah Malam

Pendaki yang Terjebak di Gunung Butak Malang Selamat, Begini Kondisinya

Hal ini dilakukan dalam menyambut bulan puasa dan mudik lebaran di tahun 2019.

"Tujuan kami adalah lebih memberikan edukasi kepada masyarakat dan bukan untuk menindak. Tapi apabila ada pelanggaran ya akan kami tindak," ucapnya di sela-sela Apel pagi pada Senin (29/4).

Dalam Operasi Simpatik Semeru 2019 ini, terdapat tujuh prioritas pelanggaran yang harus dicermati oleh para pengendara.

Di antaranya ialah tidak memasang safety belt, tidak menggunakan helm, bekendara sambil mabuk, dan memuat barang secara berlebihan.

Selanjutanya ialah melawan arus, berkendara melebih batas kecepatan dan berhenti di bahu jalan.

Kata Galang, tujuh prioritas pelanggaran itu merupakan penyebab terjadinya kecelakaan di jalan raya.

Oleh sebab itu, ia mengimbau kepada masyarakat agar lebih taat berlalu lintas dalam berkendara.

"Kami akan sosialisasikan ini, jadi ketika arus mudik nanti ada penurunan angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas di Kota Malang," ujarnya.

Dalam Operasi Simpatik Semeru ini, Satlantas Polres Malang Kota akan melibatkan 80 personel gabungan baik dari TNI/Polri dan Dinas Perhubungan Kota Malang.

Dijelaskan Galang, para personel tersebut akan dibagi ke sejumlah titik di Kota Malang.

"Dalam sehari akan dilakukan operasi di dua titik dan itu dilakukan secara bergantian," ucapnya.

Meski demikian, Galang tidak menyebutkan secara rinci, di titik mana saja yang akan dilakukan operasi.

Ia hanya menyebutkan, operasi akan dilakukan di titik rawan pelanggaran lalu lintas, titik rawan kecelakaan dan titik rawan kejahatan.

"Pada intinya kami akan mengedepankan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya tertib berlalu lintas. Selain itu kami juga ingin menumbuhkan kesadaran, agar masyarakat lebih menjaga keselamatan ketika berkendara," tandasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved