Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Jelang Lebaran, Jajanan Khas Gresik 'Jubung' dan 'Pudak' Ramai Pesanan Buat Oleh-oleh Mudik

Menjelang hari raya Idulfitri 1440 H, pesanan jajanan khas Gresik mulai meningkat. Satu di antaranya jajan jubung, yang dikelola oleh Rina Damayanti.

Penulis: Sugiyono | Editor: Arie Noer Rachmawati
SURYA/SUGIYONO
JUBUNG - Hari Susilo menunjukan jajanan khas Gresik Jubung yang mulai ramai pesanan menjelang hari raya Idulfitri, Senin (20/5/2019). 

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Menjelang hari raya Idulfitri 1440 H, pesanan jajanan khas Gresik mulai meningkat.

Satu di antaranya jajanan jubung, yang dikelola oleh Rina Damayanti warga Perumahan BP Kulon, Kelurahan Sidokumpul Kecamatan Gresik mulai meningkat.

Jajanan khas Gresik yang terbuat dari ketan hitam dan ditaburi biji wijen tersebut mulai banyak pesanan, sebab pada awal bulan Suci Ramadan hanya menerima pesanan.

Hari Pertama PPDB SMP Negeri di Gresik, 500 Formulir Ludes dan Orangtua Rela Antre Sejak Subuh

Jelang Mudik Lebaran Dishub Gresik Pemeriksaan, Satu Bus Antar Provinsi Ditilang

Sementara, banyak toko oleh-oleh yang sepi pada awal bulan Suci Ramadan.

"Sekarang ini mulai ramai pesanan jajanan khas Gresik. Ada pudak dan jubung. Kedua jenis jajan itu biasanya dibuat oleh-oleh untuk mudik," kata Rina, dengan didampingi Hari Susilo, sambil menyiapkan pesanan jajanan Jubung, Senin (20/8/2019).

Peningkatan pesanan tersebut biasanya hanya membuat sepekan sekali sebanyak 675 buah jajanan Jubung.

Namun, setelah pertengahan bulan suci Ramadan dan mendekati hari raya Idulfitri pesanan jajanan Pudak dan Jubung mulai meningkat.

"Kemarin awal puasa masih sepi. Sepekan hanya sekali produksi. Kali ini bisa dua kali dalam sepekan dengan jumlah yang sama," katanya yang mengaku meneruskan usaha orang tuanya sejak 1998.

Antisipasi Aksi Massa di Jakarta, Polisi Sweeping Kendaraan Roda 4 di Perbatasan Gresik-Surabaya

Densus 88 Geledah Rumah Terduga Teroris di Gresik Selama 3,5 Jam, ini Barang-barang yang Diangkut

Selama ini, kendala yang dihadapi pembuat jajanan khas Gresik yaitu bahan produksi yaitu berupa pelepah pohon jambe yang harus mendatangkan dari luar Gresik.

Begitu juga dengan beras ketan hitam juga dari luar Gresik.

"Dari mahalnya barang bantu tersebut, akhirnya mempengaruhi harga jual jajanan khas Gresik. Satu buah jajanan Jubung bisa seharga dua ribu lebih," imbuhnya. (Surya/Sugiyono)

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved