IHL 2019 Resmi Dibuka di UPN Veteran Jatim, 12 Universitas Ambil Peran, Angkat Motion Soal 'Warfare'

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - International Humanitarian Law (IHL) 2019 resmi dibuka.

Agenda tahunan International Comittee of the Red Cross (ICRC) tersebut melibatkan pihak Timor Leste dan bekerjasama dengan UPN Veteran Jatim.

Gelaran IHL 2019 ini berisi roleplay dan debate yang mengusung tema tertentu.

• Alasan UPN Veteran Jatim Terima YouTuber Lewat Jalur Mandiri Prestasi, Warek: Tak Serta Merta Lolos

• Gelaran IHL 2019 di UPN Veteran Jatim, Roleplay hingga Debate, Dihadiri 12 Universitas se-Indonesia

• Konjen AS Berkolaborasi dengan UPN Veteran Jatim Kenalkan Peace Corps, Gelar Sederet Acara Berikut!

IHL ini akan berlangsung selama empat hari, Kamis-Minggu (27-30/6/2019) di Kampus UPN Veteran Jatim.

Pembukaan acara diisi oleh sambutan dari penyelenggara acara Daniel Elifansyah, pihak ICRC Christian Donny Putranto, serta Rektor UPN Veteran Jatim Dukensah.

Ditemui TribunJatim.com di UPN Veteran Jatim, Rendy Utomo, peserta IHL Roleplay and Debate Competition mengungkapkan beruntung bisa mengikuti acara ini.

"Acara ini menurut saya sangat bermanfaat. Mengusung tema International Humanitarian Law, bisa menambah wawasan terutama pada para mahasiswa," kata dia, Kamis (27/6/2019).

Ia menambahkan, wawasan terkait perang, sesuai motion yang diangkat dalam IHL 2019 ini adalah hal yang krusial.

"Selama ini kita tau banyak pelanggaran perang yang terjadi. Seperti innocent people yang juga kena serangan. Harusnya mereka kan dilindungi," kata mahasiswa President University angkatan 2015 ini.

Gelaran IHL 2019 sendiri dihadiri oleh 12 universitas dari seluruh Indonesia.